Galih Prasetyo
Selasa, 15 November 2022 | 20:37 WIB
Kolase foto Iwan Bule dan Dedi Muyadi

SuaraBekaci.id - Pemilihan umum Gubernur Jawa Barat akan berlangsung pada 27 November 2024. Sejumlah tokoh digadang-gadang bakal bertarung untuk menjadi Jabar 1.

Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule (Ibul) jadi salah satu nama yang digadang-gadang bakal bertarung untuk gantikan Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat.

Selain nama Iwan Bule, muncul nama anggota DPR RI Dedi Mulyadi. Suara dukungan untuk Dedi Mulyadi maju ke Pilgub Jabar 2024 disampaikan netizen di akun media sosial miliknya.

Kang Dedi begitu sapaan akrabnya dianggap penggemarnya cukup layak untuk memimpin Jawa Barat. Apalagi Dedi Mulyadi menjadi Bupati Purwakarta pertama yang dipilih langsung oleh masyarakat pada 2008.

Menarik jika kedua tokoh ini saling bertarung di Pilgub Jabar 2024. Keduanya memiliki rekam jejak politik dan pemerintah yang sama kuat.

Ibul sedikit lebih unggul, ia pernah mengemban tugas sebagai PJ Gubernur Jawa Barat pada 2018. Itu menjadi jabatan politik pertama pria lulusan Akpol 1984.

Keduanya juga memiliki basis massa. Dedi Mulyadi yang kerap blusukan ke daerah-daerah di Jawa Barat punya kans untuk dipilih oleh masyarakat saat Pilgub 2024.

Ibul juga tak ketinggalan. Prestasi yang ia torehkan bersama PSSI bisa menjadi daya tarik masyarakat untuk memilihnya nanti.

Namun berbeda dengan Ibul, Dedi Mulyadi sampai saat ini belum memberikan pernyataan terbuka ia ingin maju di Pilgub 2024.

Baca Juga: Usul PSSI: Sudjarno Tetap Duduki Jabatan Direktur Operasional LIB

Lantas jika keduanya memiliki track record cukup lumayan, apakah kedua tokoh ini memiliki rekam jejak kontroversial?

Dedi Mulyadi dan Kasus Perceraian

Kasus perceraian Dedi Mulyadi dengan Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika belakangan jadi sorotan publik. Bak bola liar, masalah rumah tangga Dedi dan Anne Ratna membuat keduanya kerap diterpa isu tak sedap.

Isu tak sedap mulai penyebab perceraian hingga soal Dedi Mulyadi dituduh melanggar syariat Islam. Dedi menurut Anne Ratna Mustika langgar hal tersebut.

"Alasannya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku, karena saya seorang istri dan beragam Islam, tentu saya mengacu pada syariat Islam," ucap Anne pada Oktober lalu.

Ditegaskan oleh Bupati Purwakarta tersebut, bahwa jika Dedi Mulyadi tidak langgar syariat Islam, ia tak akan berani gugat cerai.

Load More