SuaraBekaci.id - Komika Mamat Alkatiri tampil acara Launching Sistem Informasi Penyelesaian Sengketa Versi 3 (SIPS V.3) di Grand Sahid Jaya Jakarta pada 10 November 2022 lalu.
Dalam acara itu, Mamat stand up dengan sejumlah materi menohok. Salah satu orang yang mendapat roasting oleh Mamat ialah ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Rahmat Bagja.
Di awal materi stand upnya, Mamat mereview soal latara belakang Rahmat Bagja. Ia memulainya dari rekam jejak Rahmat Bagja saat masih menjadi mahasiswa di UI hingga saat ini menjadi ketua Bawaslu.
"Ini pak bukan karena pencapaian bapak. Tapi karena doa dari seorang istri. Itu baru seorang pak, kalau dua orang presiden bapak," kata Mamat yang langsung disambut gemuruh tawa para anggota Bawaslu.
Selain memberikan materi roasing kepada Rahmat Bagja, Mamat juga singgung soal aturan pemilu yang dianggap sangat rancu.
"Saya tuh suka yah mengikuti demokrasi di bangsa kita. Yang pasti penyelenggara demokrasi harus bagus dulu. Kalau ibarat kita bermain sepak bola, partai politik itu pemainnya, KPU itu panpel, Bawaslu itu wasitnya," kata Mamat.
"Cuma masalahnya kita hidup di Indonesia. Di mana satu pertandinga yang salah tetap wasitnya. Tim A menang yang salah wasitnya, tim B tetap yang salah wasit," tambahnya.
"Jadi materi barusan itu mau mengatakan bahwa wasit itu bagus-bagus. Tetapi aturannya harus diperketat," ungkap Mamat.
Salah satu materi yang dibahas Mamat juga soal black campaign saat pemilu.
Baca Juga: Mantan Ketua Bawaslu Jadi Tersangka Investasi Bodong
"Dalam demokrasi kita tidak boleh adanya black campaign. Nah ini yang rancu. KPU bingung, Bawaslu juga bingung. Karena turunan dalam black campaign tidak dijelaskan secara detail," ucapnya.
Mamat pun lalu memberikan contoh soal Pilkada 2020 di kampung halamannya.
"Kemarin 2020, daerah saya Pilkada dong. Saya datang dong sebagai host oleh salah satu calon Bupati. Profesional. Masalahnya bupatinya dilaporkan ke Bawaslu. Black campaign. Ada orang hitam di atas panggung," jelas Mamat.
"Sumpah. Saya juga bisa itu. Saya jalan misalnya, ada tim sukses lain manggil saya Mamat Hitam. Bisa saya laporkan itu black campaign. Sekarang rasisme pun dilapor ke Bawaslu," ungkap Mamat.
Berita Terkait
-
Mantan Ketua Bawaslu Jadi Tersangka Investasi Bodong
-
Boris Bokir Ledek Mamat Alkatiri yang Damai dengan Hillary Brigitta Lasut: Terpaksa Toh?
-
Takut Disomasi, Boris Bokir Ogah Bikin Podcast Bareng Mamat Alkatiri
-
Mamat Alkatiri Damai dengan Brigitta Lasut, Polisi Siap Terapkan Restorative Justice
-
Mamat Alkatiri dan Anggota DPR Hillary Brigitta Lasut Sepakat Damai
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
9 Mobil Bekas Paling Lega dan Nyaman untuk Mengantar dan Jemput Anak Sekolah
-
Belum Sebulan Diluncurkan, Penjualan Toyota Veloz Hybrid Tembus 700 Unit
-
Kekayaan dan Gaji Endipat Wijaya, Anggota DPR Nyinyir Donasi Warga untuk Sumatra
-
Emiten Adik Prabowo Bakal Pasang Jaringan Internet Sepanjang Rel KAI di Sumatra
-
7 Sepatu Lari Lokal untuk Mengatasi Cedera dan Pegal Kaki di Bawah 500 Ribu
Terkini
-
BRI Berkiprah 130 Tahun, Hadirkan 7.405 Kantor dan AgenBRILink Perkuat Akses Keuangan Nasional
-
BRI Sahabat Disabilitas Telah Berdayakan 370 Disabilitas di Berbagai Wilayah Indonesia
-
Kontribusi 19,9% Laba BRI Didongkrak Bisnis Bullion dan Emas
-
Wali Kota Bekasi Bagi-bagi Mainan untuk Anak-anak Korban Banjir
-
Dua Pemuda di Bekasi Cetak Uang Palsu Rp20 Juta