SuaraBekaci.id - Berdasarkan data astronomi, gerhana bulan total akan terjadi pada hari ini, Selasa (8/11/2022) malam. Kabar gembiranya, momen tersebut dapat terlihat dari Indonesia.
Gerhana bulan terjadi ketika matahari, bumi, dan bulan sejajar yang mengakibatkan bumi menghalangi sinar matahari untuk mencapai permukaan Bumi.
Meskipun sudah ada penjelasan secara ilmiah mengenai terjadinya gerhana bulan total, namun masih banyak mitos-mitos yang dipercayai oleh masyarakat.
Mitos-mitos tersebut tumbuh dan berkembang di masyarakat sejak lama. Tak hanya di Indonesia saja, namun mitos-mitos mengenai gerhana bulan juga tumbuh di negara lain.
Baca Juga: Deretan Fakta Unik Gerhana Bulan Total di Penghujung 2022, Dapat Dilihat dari Bekasi?
Penasaran apa saja mitos-mitos yang berkembang di masyarakat soal gerhana bulan? Simak penjelasannya.
Mencerahkan dan meremajakan kulit
Dikutip dari laman Hindustan Times, orang-orang percaya bahwa selama terjadinya gerhana bulan total merupakan waktu yang ampuh untuk membersihkan dan meremajakan kulit. Hal ini diyakini sebagai langkah untuk awal baru dan perubahan.
Pertanda buruk bagi ibu hamil
Dikutip dari laman Hindustan Times, sesuai cerita rakyat, gerhana bulan total dianggap sebagai pertanda buruk bagi wanita hamil meskipun secara ilmiah belum ada bukti yang membuktikan bahwa gerhana bulan maupun matahari dapat berbahaya bagi kehamilan.
Baca Juga: Mitos Perawatan Kulit, Pasta Gigi dapat Mengobati Jerawat, Ini Faktanya
Mandi setelah selesai gerhana bulan
Dikutip dari laman Hindustan Times, menurut kepercayaan, disarankan mandi setelah gerhana bulan total selesai dan mengenakan pakaian yang bersih. Amalan ini dipercaya dapat membersihkan tubuh, pikiran maupun jiwa.
Ibu hamil dilarang keluar
Menurut mitos yang beredar di masyarakat, ibu hamil tidak boleh keluar dari rumah mereka selama gerhana untuk memastikan bahwa bayi dan ibunya aman. Kepercayaan ini berakar di banyak budaya dari seluruh dunia dan terutama di negara-negara Asia, seperti India.
Dilarang mandi saat gerhana bulan
Dalam beberapa kepercayaan, mandi selama gerhana bulan total dapat memiliki efek buruk pada kesehatan. Namun, tidak ada bukti ilmiah tentang bahaya apapun yang akan ditimbulkan jika seseorang mandi selama gerhana Bulan.
Bunuh mikroorganisme dalam makanan
Dikutip dari laman Hindustan Times, sesuai cerita rakyat yang berkembang, dikatakan bahwa pada saat gerhana bulan, radiasi dan sinar ultraviolet membunuh beberapa mikroorganisme dan mencemari makanan. Meski begitu belum ada bukti ilmiah tentang hal tersebut.
Kontributor : Rifka
Berita Terkait
-
Blackpool: Sundulan Elkan Baggott Hampir Cetak Gol!
-
Perbandingan Harga Pasar Jay Idzes dan Kevin Danso, Dua Incaran Juventus
-
Sudah Lengkap! Patrick Kluivert Pamer Foto Bareng Tim Pelatih Timnas Indonesia: Vanenburg, Denny Landzaat, Alex Pastoor
-
Dari Veda hingga Arsenio, 14 Pembalap Indonesia Siap Getarkan Dunia Balap Internasional
-
Meski Tak Lagi Latih Timnas Indonesia, STY Terus Saja Hadapi Upaya Pembunuhan Karakter
Tag
Terpopuler
- Kiper Diaspora dari Jerman Sudah Tiba di Indonesia, Langsung Gabung Skuad Garuda
- Direktur Olahraga Belanda: Saya Pikir Timnas Indonesia Akan...
- Norman Kamaru Sekarang Kerja Apa? Eks Briptu yang Dulu Viral Joget 'Chaiyya Chaiyya'
- Perdana Tunjukan Foto Anak Kedua, Rizky Billar Diprotes: Gusti...
- Gibran Kebingungan Sebutkan 6 Suku di Indonesia, Netizen Geleng-geleng: Anak SD Aja Tahu..
Pilihan
-
Dicari Aparat dan Warga, Suami Ini Malah Ditemukan Dugem di Bali
-
HUT Damkar Nasional di Bontang: 3.000 Peserta Hadir, Presiden Prabowo Dijadwalkan Datang, Anggaran Capai Rp 4 Miliar
-
Dinamika Politik Kaltim: MK Masih Berproses, Pelantikan Gubernur Tertunda?
-
Bandara 'VVIP' IKN Terdampak Banjir, Warisan Jokowi Disebut Hanya Kerusakan untuk Bangsa
-
Nasdem dan Gerindra Lakukan PAW di DPRD Kaltim, Siapa yang Menggantikan?
Terkini
-
Belasan Rumah di Bekasi Utara Dijual Imbas Tower BTN Berdiri Kokoh
-
Pak Dedi Mulyadi Tolong! Warga Bekasi Ketakutan Mati Tertimpa Tower BTS
-
Bahaya! Fenomena di Bekasi: Tower BTS Dibangun di Atas Rumah Warga
-
17 Jam Banjir Kepung Bekasi, Warga Pondok Ungu Ngeluh Gak Bisa Cari Nafkah
-
Tewas Tertimpa Tower di Bekasi, Jasad Rustadi Berhasil Dievakuasi Setelah 2 Hari