Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Kamis, 03 November 2022 | 09:12 WIB
Pemain muda Juventus Enzo Barrenechea asal Argentina (Instagram @enzo_barrenechea8)

SuaraBekaci.id - Juventus alami kekalahan tipis 1-2 dari Paris Saint Germain (PSG) di matchday terakhir Liga Champions, Kamis (3/11) dinihari WIB. Meski kalah dan harus bermain di Liga Europa, Juventus pada laga melawan PSG mengorbitkan pemain muda, Enzo Barrenechea.

Pelatih Juventus, Max Allegri, Enzo Barrenechea masuk pada menit ke-88 menggantikan Juan Cuadrado. Siapa Enzo Barrenechea?

Sejak Lionel Scaloni menjadi pelatih timnas Argentina, ia fokus pada regrenasi untuk pemain muda. Nama Enzo Barrenechea menjadi salah satu yang dipantau.

Selain Enzo Barrenechea, Scaloni juga memanggil sejumlah pemain muda yang bermain di klub Eropa namun jarang mendapat kesempatan seperti Alejandro Garnacho dari Manchester United.

Baca Juga: Bawa Madrid Hancurkan Celtic, Carlo Ancelotti Lampaui Rekor Sir Alex Ferguson di Champions League

Enzo ialah gelandang kidal. Usianya masih 21 tahun dan laga melawan PSG merupakan panggilan keduanya bersama tim senior Juventus.

Enzo Barrenechea merupakan produk binaan tim muda Newell's Old Boys, klub besar Argentina yang pernah dibela Lionel Messi dan Diego Maradona.

Masih di usia yang sangat muda, Enzo kemudian pergi merantau ke Eropa dengan bergabung ke klub FC Sion di Swiss. Saat itu, FC Sion gelontorkan dana 3,1 juta euro untuk mendapatkan Enzo.

Posisi Enzo sejak awal ialah gelandang jangkar. Ia memiliki visi bermain sangat bagus. Kemampuan terbaiknya ialah mengontrol permainan dan menghentikan pola serangan lawan.

Cara bermainnya yang elegan dan tunjukkan bahwa ia pemain modern membuat Juventus tertarik merekrutnya. Musim dingin 2020, Enzo pindah ke Juventus U-23.

Baca Juga: Galtier Anggap PSG Gagal Juara Grup H Champions League karena Remehkan Wakil Israel

25 Oktober 2020, Enzo kemudian menjalani debutnya bersama Juventus U-23. Dalam debutnya, Enzo berhasil membawa Juventus U-23 meraih kemenangan saat melawan Lucchese.

Tahun lalu, tepatnya 22 Mei 2021, Enzo sempat mengalami cedera ACL. Untungnya cedera itu tak membuat karier Enzo terhenti. 20 Februari 2022, Enzo bisa kembali bermain meski sebagai pemain pengganti.

Load More