SuaraBekaci.id - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya sedang membahas pengurangan rambu putaran arus lalu lintas atau U-Turn sebagai salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan di Ibu Kota.
"Programnya mungkin mengurangi U-Turn," kata Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di Jakarta, Kamis (20/10/2022).
Heru mengungkapkan, penerapan kebijakan tersebut harus melibatkan seluruh pihak terkait, khususnya Polda Metro Jaya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, pihaknya sedang melakukan kajian bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Putus Rantai Peredaran Narkoba, Penjabat Gubernur DKI Kerahkan Petugas Lakukan Tes Urine di Kampus
"Saat ini sedang kami lakukan kajian. Setelah kajian, kami akan laporkan terkait manajemen rekayasa lalu lintas secara keseluruhan," ujar Syafrin.
Kajian tersebut diharapkan bisa memberikan efek maksimal untuk mengurangi titik kemacetan yang disebabkan oleh antrean kendaraan yang berputar arah.
"Tujuannya adalah bagaimana titik kemacetan atau kepadatan lalu lintas yang disebabkan oleh putar balik itu bisa kami minimalisir," kata Syafrin.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil mengatakan, jajarannya telah berkomunikasi dengan Pemprov DKI Jakarta dan salah satu program utamanya adalah bersama-sama mengatasi kemacetan di Ibu Kota.
"Membangun Jakarta bersama-sama, mengatasi kemacetan bersama-sama, saya kira itu garis besarnya," kata Fadil.
Baca Juga: Berkurang Satu, Polisi Tetapkan 43 Tersangka Kasus Bentrokan Dua Ormas di Mampang Jaksel
Fadil juga mengatakan, pertemuan dengan Heru tidak hanya membahas soal kemacetan, namun juga membahas sejumlah hal, mulai dari persoalan perkotaan hingga kamtibmas di Ibu Kota.
"Banyak hal yang ingin kami kerjakan bersama-sama, mudah-mudahan kerja sama, guyub rukun, kompak dan kolaborasi akan terus kita jalin untuk membangun Jakarta yang kita cintai agar selalu dalam kondisi yang aman damai dan sejuk," tuturnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Resmi! Polda Metro Tahan Nikita Mirzani dan Asistennya di Kasus Pemerasan
-
Nikita Mirzani Akhirnya Penuhi Panggilan Polisi, Diperiksa Kasus Pemerasan Bos Skincare!
-
Akhirnya Datang, Nikita Mirzani Diperiksa Sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan di Polda Metro Jaya
-
Sudah Jadi Tersangka, Nikita Mirzani Masih Diperiksa Polda Metro Kasus Pemerasan dan Pengancaman Dokter
-
Kronologi Penangkapan Bandit Bercelurit di Kebon Jeruk, Berawal dari Modus Beli Kontrasepsi
Tag
Terpopuler
- Hotman Paris Sindir Ahok yang Koar-Koar Soal Kasus Korupsi Pertamina: Dulu Kau Ambil Bonus Miliaran
- Ditagih Utang di Warung Rp500 Ribu, Firdaus Oiwobo Kicep
- Kekayaan Iwan Kurniawan Lukminto, Bos Sritex Menangis PHK Ribuan Karyawan
- Bisa Jadi Kasus Rafael Alun Jilid 2, Kapolri Diminta Tegur Kapolda Kalsel Usai Anak Pamer Jajan Rp 1 M dan Jet Pribadi
- Emil Audero Cetak Sejarah Setelah 1 Detik Resmi WNI, Jadi Kiper Paling ... di Asia!
Pilihan
-
Liga Champions Dini Hari Nanti: Arsenal Pede Hadapi PSV Eindhoven di Belanda
-
Nova Arianto Panggil 30 Nama ke Timnas Indonesia U-17, Ada Pemain Abroad
-
Bekasi Dikepung Banjir, Persija vs PSIS Semarang Dialihkan ke Indomilk Arena
-
Heboh Cuitan KGPAA Purbaya, Pemerhati Budaya: Preseden Buruk untuk Keraton Solo
-
Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi Mengundurkan Diri
Terkini
-
Kesaksian Pekerja di Mal Mega Bekasi Sebelum Diterjang Banjir: Kejadiannya Cepet Banget!
-
Puluhan Sepeda Motor Terendam Banjir di Stasiun Bekasi
-
Cerita Pekerja Ungkap Detik-detik Air Banjir Terjang Mega Mal Bekasi, Pengunjung Panik Berlarian!
-
Banjir Bekasi 2025: Villa Nusa Indah Tenggelam, Warga Mengungsi ke Atap Rumah
-
Kota Bekasi Lumpuh! Banjir Terburuk Sejak 2016