Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Kamis, 20 Oktober 2022 | 11:48 WIB
Najwa Shihab dan Susi Pudjiastuti. (Instagram/susipudjiastuti115)

SuaraBekaci.id - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti lewat akun Twitter pribadinya @susipudjiastuti cuitkan komentar pedas yang ditujukan kepada PSSI dan FIFA.

Cuitan Susi ini mengomentari pemberitaan terkait bertambahnya jumlah korban tewas Tragedi Kanjuruhan menjadi 133 orang.

"@PSSI @FIFAcom shame on you," cuit Susi Pudjiastuti. Cuitan dari Susi Pudjiastuti ini pun mendapat respon dari para netizen.

"Ayo bu. Tenggelamkan mereka!!!" tulis salah satu netizen.

Baca Juga: Viral Video Keluarga Petani Menangis Tanaman Jagungnya Dibabat SPBUN PTPN IV, Susi Pudjiastuti Colek Presiden Jokowi

Setuju sama ibu idolaku yg satu ini @susipudjiastuti lebih baik @FIFAcom pergi secepatnya dari sini daripada terbar pesona dan ketawa sama @iriawan84 @PSSI yg seolah merasa tidak bersalah di tragedi Kanjuruhan otak nya sudah hilang kemanusiaan nya pun musnah,MUNDUR DAN MUNDUR," timpal akun lainnya.

Sebelumnya, PSSI dan FIFA mendapat sorotan tajam dari publik setelah menggelar fun football di Stadion Madya, Jakarta.

Saat datang ke Jakarta, Presiden FIFA Gianni Infantino bersama ketum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule bermain bola bersama. Aksi keduanya pun dianggap tak punya empati kepada korban.

Pada Selasa 18 Oktober 2022, korban Tragedi Kanjuruhan bertambah menjadi 133 orang.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar dr Kohar Hari Santoso di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa mengatakan bahwa korban mengalami penurunan kesadaran dan kondisi sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada pukul 13.20 WIB.

Baca Juga: Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti Diperiksa Sebagai Saksi Oleh Kejaksaan Agung (Kejagung)

"Ada satu lagi korban dari tragedi Kanjuruhan yang sudah kami rawat sejak hari kejadian. Tadi ada penurunan kesadaran dan kondisi. Kami sudah coba perbaiki, tapi terakhir pukul 13.20 WIB kami nyatakan sudah meninggal," kata Kohar.

Korban meninggal dunia usai dirawat di RSUD Saiful Anwar sejak 2 Oktober 2022 tersebut, bernama Andi Setiawan (33 tahun), warga Jalan Kolonel Sugiono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Load More