SuaraBekaci.id - Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Nurchahyanto menyampaikan permohonan maaf terkait kekerasan yang dilakukan prajurit terhadap suporter di Stadion Kanjuruhan, Malang.
“Ada prajurit kami yang bertindak over acting yang menyebabkan suporter Arema tersakiti. Saya selaku Pangdam V Brawijaya meminta maaf,” kata Nurchahyanto dalam laporan Beritajatim, Rabu (5/10/2022).
Prajurit yang melakukan kekerasan terhadap suporter saat ini sedang diproses hukum.
“Jika nanti terbukti bersalah tentunya akan dijatuhkan sanksi,” kata Nurchahyanto.
Dia juga mengapresiasi prajurit TNI yang pada Sabtu malam itu ikut bahu-membahu bersama Aremania dan kepolisian menolong korban.
“Prajurit juga memberikan pertolongan pertama kepada korban saat itu, sangat luar biasa,” kata Nurchahyanto.
Peristiwa di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Arema FC vs Persebaya mengakibatkan 131 orang meninggal dunia dan lebih dari 300 orang masuk rumah sakit.
Pemerintah membentuk tim gabungan independen pencari fakta dan saat ini sedang mengusut penyebab kejadian itu.
PSSI telah menghentikan untuk sementara kompetisi Liga 1 sampai investigasi peristiwa di Stadion Kanjuruhan selesai.
Baca Juga: Aksi Kekerasan Oknum Anggota TNI di Stadion Kanjuruhan, Jenderal Dudung Beri Tanggapan Berbeda
Berita Terkait
-
5 Klub Liga 1 dengan Rekor Paling Lama Tidak Terkalahkan, Minus Persija
-
Profil Brandon Scheunemann, Pemain Blasteran Jerman yang Merumput di Arema FC
-
Misi Besar Arema FC Dibalik Perekrutan Dua Pemain Muda Baru, Ini Targetnya
-
Usai Libas Arema FC, Dewa United Bawa Misi Penting ke Markas Persib Bandung
-
Link Live Streaming Semen Padang vs Arema FC: Memburu Kado Manis Tutup Tahun
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu