SuaraBekaci.id - Seorang warga di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat terpaksa melakukan persalinan di tengah jalan menuju rumah sakit.
Persalinan tersebut dilakukan di tengah jalan pada Senin (19/9/2022) dini hari dengan dibantu oleh bidan desa.
Bidan desa yang membantu persalinan itu adalah Bidan Desa Ciririp, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta, Fipih Supiati (30).
Awalnya kata Fipih, ada warga Desa Parungbnteng, Kecamatan Sukasari bernama ai Asih yang dirujuk oleh bidan desa setempat ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayu Asih Kabupaten Purwakarta.
Untuk menuju RSUD Purwakarta, butuh waktu dua sampai tiga jam perjalanan sampai ke rumah sakit itu dari Desa Parungbanteng.
Dalam perjalanan, Ai Asih tidak mampu lagi menahan sakit. Akhirnya proses persalinan dilakukan di atas alas yang dibentangkan di jalan di Kampung Baras, Desa Kutamanah, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta.
Menurut Fipih, sebelum kejadian dirinya baru selesai membantu persalinan warga di Kampung Sukamulya, Desa Ciririp. Tak lama setelah itu bidan Siti Maryam (28) meminta bantuan membantu untuk merujuk pasien persalinan Ai Asih.
“Saat itu, kami langsung membawa pasien menggunakan mobil bak terbuka milik salah satu warga, dan di tengah perjalanan pasien merasa mulas, sehingga kami memindahkan tubuh ibu yang akan melahirkan itu ke jalan, dengan menyiapkan alas seadanya untuk melakukan proses persalinan,” Jelas Fipih, saat dihubungi pada Senin (19/9/2022).
Meski demikian, lanjut Fipih, kondisi bayi itu sempat mengkhawatirkan, karena bagian lehernya terlilit tali pusar.
Baca Juga: Pagi Tadi, Warga Kosambi Permai Karawang Digegerkan Penemuan Mayat Bayi
“Apabila saat itu tidak dibantu dengan segera, maka bisa jadi membahayakan kondisi anak tersebut,” sebut Fipih.
Ia menyebut, meski harus melahirkan di jalan dengan ditolong bidan, Ai Asiah dan bayinya dalam kondisi sehat.
“Kami langsung tolong ibu dan bayinya, dan syukur alhamdulillah bayi lahir dengan selamat dan keadaan ibu baik. Kini ibu dan bayi itu sudah kembali dibawa ke Rumah untuk proses pemulihan lebih lanjut,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Sosok Ustaz Jefri Al Buchori "Hadir" di Momen Kelahiran Anak Pertama Adiba Khanza
-
Egy Maulana Vikri dan Adiba Khanza Umumkan Kelahiran Anak Pertama
-
Mahalini Cepat Ramping usai Melahirkan Tanpa Tummy Tuck, Kok Bisa?
-
Ahmad Dhani dan Mulan Jameela Ungkap Alasan Menyentuh Adopsi Bayi Perempuan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!