SuaraBekaci.id - Warga korban keracunan gas klorin pabrik PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II di Kabupaten Karawang, Jawa Barat diajak untuk melakukan gugatan kepada pihak perusahaan.
Ajakan itu dilontarkan aktivis lingkungan Nace Permana, Sabtu (17/9/2022). Alasannya, peristiwa keracunan yang dialami warga akibat gas PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II itu sudah terjadi berkali-kali.
"Peristiwa keracunan yang dialami warga akibat gas pabrik PT Pindo Deli sudah terjadi berkali-kali. Tentu warga sangat dirugikan atas kejadian itu," kata Nace.
Ia menyampaikan, peristiwa keracunan yang dialami warga Kampung Cigempol, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Karawang, sudah terjadi berulang kali sejak tahun 2016.
Kejadian terparah pada 2018 yang mengakibatkan cukup banyak warga keracunan gas pabrik PT Pindo Deli II.
Bahkan, kata Nace Permana, pada saat itu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Karawang menilai pihak Pindo Deli lalai dan sempat menutup sementara operasional plant gas klorin pabrik itu.
Menurut dia peristiwa keracunan akibat gas pabrik akibat kebocoran atau penyebab lainnya, itu tentu merugikan masyarakat setempat. Karenanya, sudah waktunya masyarakat bersatu untuk melakukan gugatan.
Dalam ketentuan perundang-undangan, katanya, masyarakat berhak mengajukan gugatan atas kerugian materi maupun immateri yang dialami.
Ketua LSM Lodaya ini juga berharap agar aparat penegak hukum dan pemerintah menindak tegas pihak Pindo Deli II, karena peristiwa keracunan akibat gas pabrik itu sudah terjadi berulang-ulang kali.
Baca Juga: Ramalan Cuaca Karawang Hari Ini, Hujan Gak Ya?
“Dalam ketentuan perundangan-undangan tentang lingkungan hidup sudah jelas, ketika perusahaan mengakibatkan kerugian lingkungan, maka harus ada tindakan hukum," kata Nace Permana.
Sementara itu, pada Rabu (14/9), puluhan warga Kampung Cigempol, Desa Kutamekar, Kecamatan Ciampel, Karawang dibawa ke Rumah Sakit Rosela setelah mengalami keracunan gas klorin dari PT Pindo Deli Pulp and Paper Mills II.
Catatan pihak Rumah Sakit Rosela, pada hari itu terdapat 36 warga yang keracunan hingga harus dirawat di rumah sakit. Selain itu, ada juga belasan warga lainnya yang mendapat perawatan di klinik desa akibat keracunan gas pabrik PT Pindo Deli II. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan