SuaraBekaci.id - Jejaring media sosial dikejutkan oleh pernyataan seorang pria asal Bekasi yang mengaku menjadi korban penculikan. Ia mengaku diculik di Bekasi kemudian dibuang ke sebuang daerah pegunungan di Sukabumi.
Kekinian diketahi pria itu berinisial MF (27). Ia merupakan warga sirgombong, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
Ia mengaku diculik oleh sekelompok orang di daerah tingkungan Lemah Abang, Jalan Urip Sumoharjo pada Rabu, 14 September 2022 sekitar pukul 01.00 WIB.
Korban mengaku dimasukan ke mobil Avanza dan motor miliknya dibawa dua orang pelaku. Korban dibawa ke sebuah ruko, disekap dan dianiaya lalu ditinggalkan di ruko tersebut. Pada malamnya, korban dijemput pelaku menggunakan mobil dan pergi ke daerah Sukabumi dan dibuang di daerah pegunungan Sukabumi.
Baca Juga: Miris! Buruh Perempuan di Sukabumi Ingin Jual Ginjal Gara-gara Terjerat Utang ke Rentenir
Ia mengaku pingsan dan ketika sadar HP, KTP, Dompet dan motornya hilang. Korban langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Cisaat. Adapun korban bisa pulang ke Cikarang setelah naik kendaraan travel.
Namun pada kenyataannya bukan penculikan. Dalam video klarifikasi, MF mengaku yang terjadi adalah setelah pulang kerja dia datang ke Rengasbandung, Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi. Di sana MF sudah ditunggu keluarga perempuan dan para pemuda.
Namun dalam video klarifikasi itu, MF tidak menjelaskan detail masalah yang ia hadapi dan siapa perempuan yang dimaksudnya, istri atau kekasihnya.
MF pun diamankan oleh para pemuda di Rengasbandung lalu dibawa ke ketua RT dan dibawa pakai mobil oleh pihak keluarga pacarnya itu ke sebuah ruko.
"Setelah diamankan saya dibawa ke RT, di situ RT ngomong jangan di sini dan saya dibawa lagi pakai mobil bersama pihak [keluarga] perempuan dan dibawa ke ruko. Di ruko saya dipukuli seperti keadaan saya saat ini [terluka] seperti kepala, mata, mulut, tangan dan punggung," ujar MF dalam video klarifikasi itu tersebar di media sosial, Jumat (16/9/2022).
Baca Juga: Wanita Ini Rela Mau Jual Ginjal Demi Bayar Hutang
Di ruko itu, MF terus dipukuli. Kemudian pada Rabu malam pukul 20.00 WIB, dia dibawa ke Sukabumi dan ditinggalkan.
"Setelah ditinggalkan saya paginya memohon dan meminta tolong kepada Polsek (yang ada di) Sukabumi untuk diantarkan pulang ke Cikarang," tuturnya.
Pada pengakuan sebelumnya, MF mengaku melapor kejadian ini kepada Polsek Cisaat. Namun pihak Polsek Cisaat menyatakan tidak menerima laporan seorang warga Bekasi yang mengaku diculik, disekap dan dianiaya kemudian dibuang ke daerah pegunungan di Sukabumi.
Yang terjadi adalah MF meminta tolong ke Polsek Warudoyong karena ingin pulang ke Cikarang.
Kapolsek Warudoyong Kompol Budi Setiana mengatakan, pada Rabu 14 September 2022 sekitar pukul 14.40 WIB pihaknya telah memfasilitasi dan membantu menolong orang yang ingin pulang ke Cikarang Bekasi.
Budi menyatakan pria itu berinisial MF dan saat itu memang dalam kondisi terluka.
"Iya, ada satu orang laki-laki yang tidak dikenal yang menyampaikan Permohonan ingin difasilitasi atau dibantu untuk Pulang ke Cikarang Bekasi," kata Budi
Menurut Budi, Korban tidak membuat laporan polisi di Polsek Warudoyong hanya meminta untuk difasilitasi pulang ke Cikarang Bekasi.
"Setelah diinterogasi, akhirnya korban dibantu sama kita, dikasih makan, dibersihkan lukanya dan dikasih ongkos dan diantar untuk naik angkutan umum (Colt Bogoran) karena Bus tujuan Bekasi saat itu sudah tidak ada," jelasnya.
Berita Terkait
-
Viral Lagu Tentang STY Setelah Dipecat: Mengapa Harus Shin Tae-yong...
-
Publik Temukan Kesamaan Uya Kuya dan Gibran Rakabuming, Netizen: Satu Relawan yang Sering Bagi-bagi Susu Kan?
-
Ada Truk Nyangkut di Perlintasan Rel, Perjalanan KRL Relasi Bekasi Alami Keterlambatan
-
Anies dan Ahok Kian Mesra, Jokowi Kena Sentilan Menohok: Abis Ini Ada Ke Jakarta Lagi..
-
Klarifikasi Uya Kuya soal Konten di Lokasi Kebakaran LA: Bukan Vlog Pribadi!
Terpopuler
- Lex Wu Tanggapi Pembelaan Deddy Corbuzier Soal MBG: Dulu Loe Bukan...
- Ditegur Warga LA Tak Punya Empati Ngonten di Lokasi Kebakaran, Uya Kuya: Kami Diizinkan FBI
- Pemain Keturunan Pamit dari Timnas Indonesia U-20: Karena Konflik Kepentingan, Saya Tidak Melanjutkan
- Coach Justin Nasihati Nova Arianto seusai Timnya Dibantai 0-13 oleh Timnas Indonesia U-17
- Thom Haye Bakal Dilatih Patrick Kluivert: Sangat Gila Saya Mikir...
Pilihan
-
Belly Djaliel, Bos Intan Agung Makmur Perusahaan Milik Aguan yang Kuasai 234 HGB Pagar Laut Tangerang
-
Persija Cetak Rekor di BRI Liga 1, Carlos Pena: Jakmania Luar Biasa!
-
Bocoran Jersey Anyar Timnas Indonesia: Ada Motif Batik, Kapan Rilisnya?
-
"Ayamnya Enak, Sayurnya Tidak": Kritik Jujur Siswa SD Samarinda soal Program MBG
-
Pendidikan di Kaltim Menyongsong IKN, Pengamat: Infrastruktur Saja Tak Cukup
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu