SuaraBekaci.id - Telepon selular atau ponsel milik anggota polisi di Polsek Pasawahan, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat dirazia, Kamis (15/9/2022). Razia itu dilakukan untuk mencegah ada anggota polisi yang bermain atau terlibat perjudian, khususnya judi online dan judi slot.
Terlihat, seluruh personel Polsek Pasawahan dikumpulkan. Mereka kemudian berbaris dan diminta untuk mengeluarkan ponsel.
Sementara Kapolsek Pasawahan, AKP Ali Murtadho didampingi Propam berkeliling memeriksa satu-satu ponsel milik personel. Mereka memeriksa apakah ada aplikasi judi online di ponsel para personel.
i Kapolsek Pasawahan, AKP Ali Murtadho mengatakan pemeriksaan ponsel dilakukan sesuai arahan Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain tentang judi online yang menggunakan aplikasi berbasis Android.
Baca Juga: Jelang Musim Hujan, BPBD Ingatkan Masyarakat Purwakarta Waspada Banjir dan Longsor
“Sesuai arahan Pak Kapolres, pemeriksaan ini untuk mengetahui ada tidaknya personel di jajaran Polsek Pasawahan yang terlibat judi online. Caranya dengan mengecek ponsel anggota satu persatu,” ucap Ali.
Kapolsek menambahkan, setelah dilakukan pemeriksaan secara detil terhadap seluruh personel Polsek Pasawahan tidak satupun anggotanya yang memiliki aplikasi judi online.
“Sebelum kita lakukan penindakan kepada masyarakat, kami sudah melakukan pengecekan terhadap anggota kami secara internal, sebagian arahan pak Kapolres Purwakarta,” tuturnya.
“Apabila kedapatan di situ, ada personel yang terlibat perjudian online kami berkomitmen akan langsung mengambil tindakan tegas. Alhamdullilah, tadi setelah kami cek bersama tidak ditemukan anggota Polsek Pasawahan yang terlibat perjudian online,” tambahnya.
Tidak hanya judian online, kapolsek juga memberikan arahan tegas kepada anggotanya untuk memberantas judi tradisional di wilayah Polsek Pasawahan.
Baca Juga: Buruh Purwakarta Geruduk Kantor Pemkab, Ratusan Petugas Berjaga Amankan Aksi
“Termasuk tidak memberikan back up terhadap kegiatan perjudian yang dilakukan warga. Kita harapkan di lingkungan Polsek Pasawahan tidak ada kasus perjudian,” ujar AKP Ali Murtadho.
Berita Terkait
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
-
Perputaran Uang Judol Capai Rp 900 T, Susi Pudjiastuti Prihatin
-
Hadir di Agenda Royal Sedayu, BRI Berikan Tips Agar Bisa Beli Rumah di Usia Muda
-
Jumlah Pemain Judi Online RI Tembus 8,8 Juta: 97 Ribu TNI/Polri, 80 Ribu Anak di Bawah Umur
-
Anak Usia 11-19 Tahun Terlibat Judi Online Senilai Rp293,4 Miliar, Pemerintah Bentuk Satgas Pemberantasan
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
-
Usai Cuti Kampanye, Basri Rase Gelar Rapat Perdana Bersama OPD, Bahas Apa?
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terkini
-
BRI Terdepan dalam Pembiayaan Berkelanjutan, Sunarso Dinobatkan sebagai The Best CEO
-
Apakah Infinix Smart 8 Cocok untuk Game? Temukan Jawabannya di Sini!
-
Calon Wakil Wali Kota Bekasi Nurul Sumarheni Janjikan Angkat Kualitas Hidup Perempuan
-
Debat Pilkada Kota Bekasi: Tri Adhianto Kirim Ucapan Spesial untuk Sosok Ini
-
Debat Pilkada Kota Bekasi: Heri-Sholihin Tutup Paparan Visi Misi dengan Cara Tak Biasa