Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Selasa, 13 September 2022 | 17:57 WIB
Skuat FC Bekasi City (Instagram @fcbekasi)

SuaraBekaci.id - FC Bekasi City meraih hasil kurang optimal pada pekan ke-3 Liga 2 2022-23. Bertandang ke Pati, anak asuh Jafri Sastra itu hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Persipa Pati akhir pekan lalu.

Meski hanya bermain imbang 1-1, FC Bekasi City untuk sementara masih menempati peringkat pertama grup B klasemen Liga 2 2022-23 dengan koleksi 7 poin, selisih 1 poin dari Persijap.

Pada pekan keempat Liga 2 2022-23, FC Bekasi City akan lakoni laga kandang di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi melawan tim asal Yogyakarta, PSIM.

Laga FC Bekasi City vs PSIM Yogyakarta akan berlangsung pada Senin 19 September mendatang. Sama seperti FC Bekasi City, tim berjuluk Laskar Mataram itu juga hanya bermain imbang 1-1 melawan PSCS Cilacap pada pekan ke-3.

Baca Juga: Hasil Liga 2: Persipa Pati Ditahan Imbang 1-1 FC Bekasi City di Stadion Joyokusumo

Target untuk bisa kembali meraih tiga poin di Stadion Patriot Candrabhaga saat melawan PSIM tentu dicanangkan pelatih Jafri Sastra.

Namun untuk bisa meraih kemenangan ketiga di Stadion Patriot musim ini, sejumlah pekerjaan rumah harus diselesaikan oleh penggawa FC Bekasi City.

Pertajam sektor depan

Salah satu yang menjadi sorotan di tiga pertandingan FC Bekasi City ialah kemampuan barisan pemain depan mereka untuk bisa mencetak gol.

Dari tiga pertandingan, FC Bekasi City mencetak 4 gol dan baru 1 gol dicetak oleh pemain depan mereka yakni Herman Dzumafo.

Baca Juga: Tren Positif FC Bekasi City Terhenti di Pekan Ketiga Liga 2: Laga Tandang Pertama Tanpa Kemenangan

Herman Dzumafo mencetak gol pada pekan kedua saat FC Bekasi City mengalahkan Gresik United. Gol penyeimbang FC Bekasi saat melawan Persipa Pati dicetak oleh Saldi Amiruddin yang beroperasi di lini tengah, meski ia bisa ditempatkan sebagai winger.

Artinya tiga pemain depan FC Bekasi City lainnya, Aldi Al Achya, Wandi Babon dan Rafi Angga belum optimal untuk bisa jadi ancaman gawang lawan.

Optimalkan pemain muda

Yang juga menjadi sorotan dari penampilan FC Bekasi City di tiga pertandingan ialah soal peran dari pemain muda FC Bekasi City.

Pada musim ini, rata-rata usia pemain FC Bekasi City ialah 26,7, terbilang skuat yang dihuni oleh energi muda. Sayangnya, dari tiga penampilan, belum ada pemain muda yang menonjol.

Di pekan pertama misalnya, Hamka Hamzah yang berusia 38 jadi sorotan karena golnya. Begitu juga dengan pekan kedua, striker uzur Herman Dzumafo mampu jadi pahlawan.

Sedangkan di pekan ketiga, baru muncul Saldi Amiruddin yang berusia di bawah 30 tahun mampu jadi bintang. Lantas kemana pemain muda FC Bekasi City lainnya?

Publik misalnya belum melihat striker muda Wandi Babon yang masih berusia 22 tahun, atau peran dari gelandang berusia 23 tahun Ilhamsyah.

Cetak Gol Cepat

Terakhir pekerjaan rumah dari FC Bekasi City ialah soal kemampuan anak asuh Jafri Sastra untuk bisa mencetak gol cepat.

Dari tiga pertandingan yang dilakoni, tim ini baru mampu mencetak gol setelah menit ke-30. Bahkan di dua pekan pertama, FC Bekasi City harus menunggu sampai babak kedua untuk bisa bobol lawan.

Hanya saat melawan Persipa Pati, FC Bekasi mampu mencetak gol di babak pertama, itupun pada menit ke-44. Melawan PSIM tentu saja itu bisa jadi boomerang.

Pasalnya PSIM mampu mencetak gol sebelum menit ke-30 seperti yang mereka lakukan saat bermain melawan Persikab Bandung pada pekan pertama. Pun saat mereka bermain imbang melawan PSCS di pekan ketiga.

Load More