SuaraBekaci.id - Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak mengaku memiliki 'kartu AS' soal dugaan perselingkuhan tersangka Ferdy Sambo di kasus pembunuhan Brigadir J di rumah dinas kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Hal itu disampaikan oleh Kamaruddin Simanjuntak saat menjadi bintang tamu di acara Kontroversi Metro Tv. Disampaikan oleh Kamaruddin, bahwa ia memiliki bukti rekaman elektronik.
Malah kata Kamaruddin Simanjuntak, alat bukti itu terus diincar oleh seorang Brigadir Jenderal.
"Saking dahsyatnya bukti ini, diincar terus oleh brigadir Jenderal (Brigjen) yang memintai keterangan daripada klien saya," ucap Kamaruddin.
Disampaikan oleh Kamaruddin, saat keluarga Brigadir J memberikan keterangan, Brigjen itu sampai datang ke Jambi dan terus menerus mengincar Handphone yang berisi rekaman tersebut.
"Bahkan ketika klien saya memberi keterangan, penyelidik atau penyidik ini tidak mau menuliskan di dalam BAI, tetapi yang diincar adalah handphone ini, barang bukti ini," ungkap Kamaruddin.
Karena hal itu kata Kamaruddin, dirinya tak lagi mempercayai tim penyelidik atau penyidik yang ikut datang ke Jambi.
Dalam acara itu, Kamaruddin juga berulang kali menyebut si Cantik yang menurutnya ada hubungan spesial dengan si Bapak.
Hubungan spesial si Bapak dengan Si Cantik ini yang menurut Kamaruddin membuat marah si Ibu.
Baca Juga: Isu Dibekingi Ferdy Sambo, Nikita Mirzani Ngamuk Begini
Dikatakan oleh Kamaruddin, saat di Magelang kemudian terjadi pertengkaran antara si Bapak dan Si Ibu.
Sebelumnya, Kadiv Humas Mabes Polri menyatakan dalam gelar jumpa pers usai pemeriksaan tersangka Irjen Pol Ferdy Sambo di Mako Brimob Kelapa Dua menyatakan kejadian itu di Magelang pada saat Brigadir Joshua dan istri Ferdy Sambo (Putri Candrawathi) di sana dan itu merupakan perubahan dari rekonstruksi atau skenario.
Ayah almarhum Brigadir Joshua, Samuel Hutabarat di tempat terpisah juga mengatakan, semua apa yang dituduhkan kepada anaknya sudah terbantahkan.
"Semuanya terbukti tidak ada unsur pidana dalam kasus yang dituduhkan kepada anak saya dan tidak ada bukti lainnya, sehingga sudah sah diumumkan oleh Dittipidum tadi semuanya ditutup," kata Samuel.
Berita Terkait
-
Isu Dibekingi Ferdy Sambo, Nikita Mirzani Ngamuk Begini
-
Diduga Buat Laporan Palsu, Bareskrim Serahkan Proses Hukum Istri Ferdy Sambo ke Timsus
-
IPW Sebut Geng Sambo Mafia, Ada Upaya Melawan Timsus Kapolri
-
Alasan LPSK Tak Memberikan Perlindungan pada Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi
-
Pengacara Bharada E Beberkan Kematian Brigadir J, Diminta Jongkok sebelum Dieksekusi
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!