SuaraBekaci.id - Kawasan padat penduduk di Kampung Cempakaputih, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (13/8/2022) dilanda kebakaran hebat. Akibat kebakaran ini, dua rumah sampai rata dengan tanah dua lainnya terdampak.
"Kebakaran ini pertama kali diketahui setelah ada teriakan dari warga yang melihat asap tebal dan api muncul dari rumah Edi yang berada di RT 02/11, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu," kata Ketua RW 11 Kelurahan Palabuhanratu Asep Erwan.
Dari informasi yang dihimpun, pengurus RW setempat, kebakaran itu berasal dari salah satu rumah warga. Api yang cepat membesar ditambah jarak antar-rumah cukup pada menyebabkan api dengan mudah merembet ke rumah lainnya.
Warga yang melihat kejadian itu mencoba memadamkan api dengan alat seadanya dan menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Palabuhanratu. Tidak lama dua unit kendaraan damkar dan satu unit mobil rescue tiba di lokasi untuk berupaya memadamkan api.
Petugas damkar cukup kesulitan menuju titik lokasi yang dikarenakan padatnya warga yang menonton musibah kebakaran ini. Akhirnya langkah tegas pun dilakukan dengan cara membubarkan warga yang hanya menonton kebakaran tersebut.
Setelah berjibaku dengan api, akhirnya petugas damkar yang dibantu warga berhasil memadamkan api, Namun, dampak kebakaran ini sebanyak dua rumah rata dengan tanah dan dua rumah lainnya mengalami kerusakan.
Sementara Wadanpo 1 Damkar Palabuhanratu Aceng Ismail mengatakan api berhasil dipadamkan sekitar satu jam setelah tim damkar tiba di lokasi, namun tidak ada korban.
Dari hasil laporan yang diterimanya kebakaran yang terjadi di kawasan padat penduduk ini akibat korsleting listrik dari salah satu rumah warga yang merembet ke rumah lainnya.
"Untuk kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta dan untuk penghuni rumah yang rumahnya terbakar sudah diungsikan ke rumah sanak keluarga atau kerabatnya," tambahnya. [ANTARA]
Baca Juga: Kebakaran Hebat Terjadi di Sukabumi, Gudang Limbah Sepatu Disambar Petir
Berita Terkait
-
Kebakaran Hebat Terjadi di Sukabumi, Gudang Limbah Sepatu Disambar Petir
-
Sambaran Petir Diduga Jadi Pemicu Kebakaran Gudang Limbang Sepatu di Sukabumi
-
Kebakaran Pom Mini di Banyuwangi, Korban Rugi Puluhan Juta Rupiah
-
Diduga Sengaja Buka Lahan, Hutan Seluas 1 Ha Dekat Perumahan Villa Indah di Bintan Kebakaran
-
Bintang Emon 'Jual CCTV', Sindir Kebakaran Kejagung Hingga Kasus Brigadir J: Gak Perlu Opung Luhut Turun Tangan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!