Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan | Sekar Anindyah Lamase
Minggu, 07 Agustus 2022 | 07:00 WIB
Ilustrasi pengasuh anak. (Pexels/C Technical)

SuaraBekaci.id - Kisah seorang wanita yang mengungkapkan perlakuan pengasuh bayi atau baby sitter kepada anaknya tengah menjadi perbincangan hangat.

Hal itu viral dan kembali diunggah oleh akun @insta_julid di jejaring media sosial Instagram.

"Perhatian! Hati-hati saat menyewa pengasuh anak," tulis keterangan si wanita dikutip SuaraJabar.id, Sabtu (06/08/2022).

Wanita itu mengungkapkan bahwa dia memiliki anak laki-laki pertama bernama Axel.

Baca Juga: Ngaco! Alasan Para Ibu di Kampung Ini Wajarkan Suaminya Lakukan KDRT Bikin Sakit Hati

Si wanita dan suaminya pergi keluar rumah ketika Axel masih berumur 7 hari melepas jahitan pasca melahirkan.

Dalam rekaman video CCTV tersebut, Axel mau tak mau di rumah bersama baby sitter.

Akan tetapi, betapa terkejutnya si wanita saat mengetahui bahwa pengasuh itu memperlakukan Axel dengan cara yang membuatnya kaget.

Pengasuh itu menidurkan Axel di pangkuannya dan terus menerus memaksa bayi laki-laki tersebut minum susu dari botol.

"Hidung Axel dipencet supaya mulutnya menganga. Anak kenyang dipaksa nyusu terus," ungkapnya.

Baca Juga: Viral di Media Sosial Sambaran Petir di Gedung Putih Tewaskan 3 Orang

Botol susu dipencet-pencet oleh si pengasuh supaya cepat habis, bahkan ketika bayi sudah tertidur lelap masih dipaksa untuk terus menyusu.

Padahal, wanita itu sengaja mencari jasa baby sitter atau pengasuh senior yang sudah berumur.

Hal itu dikatakan karena dia dan suami berpikir pengasuh tersebut sudah berpengalaman.

Sayangnya apa yang dilakukan pengasuh bayi senior kepada anak pertamanya justru diluar harapannya.

"Aku nggak ngerti maksut dan tujuannya apa memaksa bayi baru lahir nyusu terus. Nggak tega lihat bayiku nafasnya sampai sesak" terangnya melihat tayangan rekaman CCTV.

Setelah kejadian tersebut, wanita itu mengungkapkan bahwa anaknya selalu muntah hingga lima kali setiap habis diberikan susu.

Kebiasaan muntah tersebut pun terjadi hingga bayi itu berumur 5 bulan.

Pasutri itu pun kecewa dengan cara asuh baby sitter senior tadi, mereka pun menyewa jasa pengasuh baru yang lebih muda.

Akan tetapi, pengasuh baru itu malah menularkan penyakit TBC ke Axel.

Akibatnya berat badan anak malang tersebut tak kunjung naik selama 5 bulan berturut-turut.

"Terpaksa anak sekecil ini diambil darahnya untuk cek TBC," kata si wanita.

Hasil dari tes tersebut, sayangnya, positif. Axel pun mengidap TBC dan harus terapi OAT selama 6 bulan berturut-turut tanpa berhenti.

"Kasihan anak pertamaku. Mulai detik itu aku berjanji akan membuat Axel bahagia, bagaimanapun caranya," tutur si wanita yang merasa berdosa dan bersalah.

Wanita itu bahkan sampai merasa gagal menjadi seorang ibu, dan mencoba lebih berusaha untuk menjaga anak pertamanya tersebut.

Unggahan itu pun sontak menuai beragam tanggapan dari warganet di kolom komentar.

"Semakin yakin, memilih melepas karir dari awal kehamilan anak pertama adalah jalan terbaik bagiku. Cepet sehat lagi ya anak ganteng," tulis @zash***.

"Semangat buat ibu-ibu yang sudah mengabdi untuk keluarga dan merawat tanpa bantuan siapapun, semoga kita semuanya diberi kesehatan dan kebahagiaan," imbuh @mrs***.

"Ya Allah nggak tega. Semoga sehat selalu Axel," komentar @arum****.

"Tangkap dipenjarakan harusnya itu min pengasuhnya," imbuh @real***.

"Lebih pilih resign kerja takut kayak gini. Ya Allah cepet sembuh adek," timpal @mnur***.

Saat artikel ini disusun, unggahan telah mendapatkan ribuan tanda suka dan ratusan komentar.

Load More