SuaraBekaci.id - Di tengah semakin padatnya wilayah penyangga di timur Jakarta, yakni Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi maka pilihan pengembang tertuju ke Karawang.
Apalagi stasiun kereta cepat Jakarta-Bandung berada di Karawang.
Pembangunan stasiun kereta cepat Jakarta-Bandung di Karawang menjadikan kabupaten di timur Jakarta itu sebagai incaran pengembang perumahan.
Berdasarkan rencana tata ruang wilayah, lahan untuk perumahan masih terbuka luas sehubungan dengan pembangunan stasiun kereta cepat di Karawang.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang pun memastikan sistem perizinan sudah dibuat sesederhana mungkin. Yang penting pengembang perumahan sudah mengantongi nomor induk perusahaan lantas mengurusnya melalui mal layanan publik.
Selanjutnya untuk sertifikat tanah, pajak, rencana lokasi (site plan) dan lain-lain bisa diselesaikan secara daring.
Kepala Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Eka Sanatha memastikan keberadaan Karawang sebagai lumbung pangan Jawa Barat dan Ibu Kota akan tetap dipertahankan seiring berkembangnya pembangunan infrastruktur, industri dan perumahan.
Pemkab Karawang memiliki zonasi untuk industri, komersial, perumahan serta lahan sawah abadi. Yakni di sepanjang saluran Tarum Timur sehingga dapat dipastikan perkembangan wilayah tetap tertata mematuhi aturan yang sudah ditetapkan.
Terkait perumahan, Pemerintah Kabupaten Karawang mengajak pengembang untuk berkolaborasi membangun daerah tersebut menjadi kawasan bisnis dan komersial layak huni.
Baca Juga: Irjen Ferdy Sambo Minta Maaf ke Polri dan Ucapkan Belasungkawa Atas Tewasnya Brigadir J
Mengapa demikian? Data menunjukkan investasi di Karawang terus mengalami peningkatan.
Kalau tahun 2020 (awal pandemi) Rp16 triliun dan tahun 2021 Rp26 triliun. Sedangkan tahun 2022 capaiannya sudah Rp15 triliun dari target Rp 29 triliun.
Meningkatnya investasi di Karawang dipastikan bakal menyerap jumlah pekerja 10 ribu hingga 11 ribu ke depan, dari level pekerja, penyelia maupun pimpinan. Semua itu tentunya membutuhkan hunian memadai yang dikolaborasikan dengan pengembang.
Kawasan industri
Saat ini Karawang dinobatkan sebagai kawasan industri terbesar di Asia Tenggara sehingga menjadikannya sebagai kota industri. Semua itu tentunya tidak terlepas dari kemudahan perizinan serta dukungan infrastruktur jalan, listrik maupun air bersih.
Infrastruktur yang tersedia di Karawang saat ini semakin memudahkan mobilitas dari dan menuju ke Karawang. Konektivitas kawasan ini didukung akses tol Jakarta-Cikampek, Jakarta-Cikampek-Elevated (MBZ), Jalan Tol Jakarta-Cikampek II dan Jalan Tol Lingkar Luar II Sentul-Karawang Barat (tahap konstruksi).
Tag
Berita Terkait
-
Mobil Tertabrak KRL di Jakarta Utara, KAI Ingatkan Pentingnya Disiplin Berkendara
-
Tragedi Terra Drone: Kenapa 22 Karyawan Tewas? Mendagri Siapkan Solusi Aturan Baru
-
Satpol PP Tindak Rumah Makan dan Tempat Pemotongan Anjing di Jakarta Timur
-
Terjebak di Antara Api dan Asap Kimia: Kesaksian Korban Selamat Kebakaran Maut Kemayoran
-
Kebakaran Kantor Terra Drone Sebabkan 22 Orang Tewas, Komisi III DPR Desak Polisi Usut Tuntas
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
BRI Berkiprah 130 Tahun, Hadirkan 7.405 Kantor dan AgenBRILink Perkuat Akses Keuangan Nasional
-
BRI Sahabat Disabilitas Telah Berdayakan 370 Disabilitas di Berbagai Wilayah Indonesia
-
Kontribusi 19,9% Laba BRI Didongkrak Bisnis Bullion dan Emas
-
Wali Kota Bekasi Bagi-bagi Mainan untuk Anak-anak Korban Banjir
-
Dua Pemuda di Bekasi Cetak Uang Palsu Rp20 Juta