SuaraBekaci.id - Kasus kematian Yosua Hutabarat alias Brigadir J hingga saat ini belum menemukan titik terang, hal tersebut membuat pihak dari pengacara keluarga Brigadir J geram.
Untuk diketahui, sudah hampir satu bulan kasus Brigadir J di insiden Berdarah Rumah Ferdy Sambo terus mendapat perhatian publik.
Terkait perkembangan ini pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, menanyakan sejumlah hal Kepada penyidik Badan Reserse Kriminal Polri.
Di antaranya, dia menanyakan mengenai apakah telepon seluler milik Brigadir J sudah ditemukan atau belum. Tapi penyidik dikatakan Kamaruddin tidak ada yang berani menjawab.
Kamaruddin menyebutkan Brigadir J memiliki tiga ponsel dan empat nomor telepon. Kamaruddin mengatakan seluruh isi ponsel itu telah dihapus.
Kamaruddin juga menanyakan kemana dia harus mengirimkan surat untuk menanyakan keberadaan ponsel Brigadir J.
Penyidik dikatakan Kamaruddin menyarankan agar surat itu dikirimkan ke kepala badan reserse dan kriminal atau direktur tindak pidana umum Polri.
Pakaian yang dikenakan Brigadir J saat kematiannya pada tanggal 8 Juli 2022 juga ditanyakan kepada penyidik.
"Lalu saya tanya lagi ini kan sudah berapa lama apakah bajunya almarhum mulai bajunya dalamannya, celananya, kaos kakinya sudah dikuasai penyidik atau belum, mereka juga tidak bisa menjawab," katanya.
Kasus kematian Brigadir J yang dipenuhi kontroversi saat ini sedang dalam investigasi tim khusus yang dibentuk kapolri dan tim dari Komnas HAM.
Baca Juga: JNE Gandeng Hotman Paris Bakal Somasi Pihak yang Fitnah Terkait Beras Bansos Dikubur
Ada beberapa laporan yang ditangani oleh Polri. Di antaranya, dugaan pelecehan dan penodongan senjata terhadap P, istri Inspektur Jenderal Ferdy Sambo. Kasus ini semula ditangani Polres Metro Jakarta Selatan, kemudian diambil alih Polda Metro Jaya.
Kemudian laporan yang dilayangkan keluarga Brigadir J tentang dugaan pembunuhan berencana pada Senin (18/7/2022).
Kedua laporan itu sekarang diambil alih Bareskrim Polri sejak Jumat (29/7/2022).
Berita Terkait
-
JNE Gandeng Hotman Paris Bakal Somasi Pihak yang Fitnah Terkait Beras Bansos Dikubur
-
Pengacara Brigadir J Nilai Kuasa Hukum Istri Ferdy Sambo Hanya Pengalihan Isu
-
Peristiwa Penembakan Brigadir J Masih Sumir, Ini Momen-momen yang Terekam Sebelum Penembakan
-
Bukan Hanya Otak, Refly Harun Komentari Soal Pankreas Brigadir J Hilang: Ada Kesengajaan
-
Kekasih Almarhum Brigadir J Tidak Jadi Minta Perlindungan LPSK, Pengacara Sebut Pernah Dikecewakan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman