SuaraBekaci.id - Belakangan ini Timnas Thailand dan Vietnam menjadi sorotan publik, usai dugaan mempermainkan permainan gajah agar Timnas Indonesia U-19 tidak lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2022.
Kekinian, kekalahan Thailand dan Vietnam di pertandingan semifinal Piala AFF U-19 2022 kembali menjadi sorotan netizen.
Banyak netizen yang melontarkan komentarnya di media sosial seperti Twitter, bahwa kekalahan Thailand dan Vietnam itu disebabkan karena adanya dugaan kecurangan.
Thailand tumbang di tangan Laos 0-2, sedangkan Vietnam dihajar Malaysia 0-3. Salah satu netizen bahkan men-Tweet tumbangnya Thailand dan Vietnam di semifinal karena kekuatan doa netizen Indonesia.
"The power of doa netizen Indonesia," cuit akun Twitter @_dyas98 di kolom komentar @AFFPresse yang memosting hasil akhir pertandingan semifinal antara Laos vs Thailand dengan skor 2-0.
Thailand melangkah ke semifinal Piala AFF U-19 2022 sebagai runner-up Grup A. Thailand menemani Vietnam yang tampil sebagai juara Grup A.
Thailand dan Vietnam lolos ke semifinal setelah bermain imbang 1-1 di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Minggu 10 Juli 2022, ketika Indonesia menang telak 5-1 atas Myanmar di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi pada jam yang sama.
Indonesia kemudian tidak lolos karena regulasi head to head, karena Thailand dan Vietnam bermain seri dan diduga sengaja mempertahankan skor 1-1 dengan tidak mengindahkan fair play.
Cara bermain Thailand dan Vietnam di 15 menit terakhir pertandingan itu yang membuat geram netizen Indonesia.
Melihat permainan 'sepak bola Gajah' dari kedua tim bahkan membikin mosi tidak percaya netizen Indonesia terhadap AFF. Netizen menyarankan Indonesia dalam hal ini PSSI agar keluar dari keanggotan AFF.
"Kalau mereka (Thailand vs Vietnam) mainnya benar, saya tidak masalah. Ini terlihat mereka main-main. Ini yang membuat kami terluka. Itu sebabnya saya akan mengirim surat protes resmi kepada AFF agar mereka melakukan investigasi melalui Komite Disiplin (Komdis) AFF. Apakah ada match fixing atau tidak. Kalau tidak terbukti ya tidak masalah. Saat ini banyak nitizen yang meminta Indonesia keluar dari AFF karena mereka menganggap ada permainan,’’ ucap Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, seperti dikutip laman resmi PSSI.
Tag
Berita Terkait
-
Punya Rencana Buka di Indonesia, Restoran Unik Karen's Diner Dapat Peringatan Netizen: Mending Jangan
-
Soal Kasus Penembakan Anggota Polri, Kapolda Metro Jaya: Ini Dapat Menimpa Siapa Saja
-
Sinopsis My Only 12%: Drama Thailand Hangat yang Diperankan Pasangan Santa dan Earth
-
Beli Minyak Goreng Curah di Bekasi, Harus Pakai KTP
-
Viral Nicho Silalahi Mengaku Dipukul Polisi Hingga Gigi Copot, Politisi PSI: Wajah Horor Pembenci Jokowi
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
KPK Panggil Eks Sekdis CKTR Bekasi, Jejak Suap Proyek Makin Jelas?
-
Jelang Tahun Baru, Polisi Sita Petasan dan Belasan Botol Miras
-
BRI Raih Penghargaan Impactful Grassroots Economic Empowerment dalam Awards Impact Makers 2025
-
BRI Dukung La Suntu Tastio untuk Angkat Tradisi Lewat Produk Tas Tenun
-
BRI Luncurkan Fitur Reksa Dana di BRImo, Perluas Akses Investasi Digital Ritel