Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Selasa, 21 Juni 2022 | 12:15 WIB
Seorang pedagang sayur di Pasar Grogolan, Kota Pekalongan sedang melayani pembeli, Senin (6/6/2022). (ANTARA/HO-Humas Kota Pekalongan)

SuaraBekaci.id - Harga cabai di sejumlah pasar tradisional di kawasan Kabupaten Bandung Barat (KBB) terus alami kenaikan. Bahkan kini harganya sudah setara dengan harga daging sapi.

Mengutip dari laporan Ayobandung--jaringan Suara.com, Selasa (21/6/2022), harga cabai di dua pasar, Pasar Rajamandala Kulon dan Pasar Tagog Padalarang untuk cabai rawit domba menyentuh angka Rp100 sampai Rp125 ribu per kilogram. Sedangkan harga cabai rawit hijau Rp70 ribu sampai Rp85 per kilogram.

Padahal, normalnya cabai rawit domba hanya Rp40 ribu per kilogram. Sedangkan cabai rawit hijau Rp30 per kilogram.

Menurut pengakuan salah satu pedagang pasar Tagog Padalarang, Parman (62), kenaikan ini sudah berlangsung satu bulan terakhir.

Baca Juga: Harga Cabai Rawit di Bontang Melambung Tinggi, Marsunah: Kenaikan (Harga) Terjadi Setiap Hari

Menurutnya, harga cabai kini melampaui harga daging ayam dan hampir setara dengan harga satu kilogram daging sapi.

"Cabai harganya naik terus, sekarang Rp100 sampai Rp125 ribu. Ini sudah melebihi harga daging ayam dan setara dengan daging sapi," ucapnya.

Parman pun memilih untuk kurangi jumlah pasokan. Karena menurutnya, di kondisi harga cabai melambung tinggi, pembeli juga berkurang.

"Kita belanja jadi dikurangi. Yang asalnya 10 kilogram beli dari Pasar Caringin. Sekarang paling Rp5 kilogram. Mau gimana lagi pembeli juga sepi,"

Selain harga cabai, sejumlah komoditas sayuran dan kebutuhan pokok masyarakat ikut mengalami kenaikan. Diantaranya, bawang merah Rp50-60 ribu perkilogram, Tomat antara Rp15-20 ribu perkilogram, dan terigu Rp10-12 ribu per kilogram.

Baca Juga: Makin Nyelekit, Harga Cabai di Kota Yogyakarta Naik hingga 100 Persen

Load More