Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 17 Juni 2022 | 14:34 WIB
Youtuber dan cewek-cewek pembuat konten viral joget pargoy di Lapdek (Lapang Merdeka) Kota Sukabumi muncul untuk minta maaf. [kanal youtube Nurjen Khan]

SuaraBekaci.id - Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah remaja perempuan tengah joget pargoy di Lapangan Merdeka, Kota Sukabumi menjadi viral usai tersebar ke jejaring media sosial.

Tak sedikit warga yang menghujat aksi cewek-cewek joget pargoy itu karena dianggap  seronoh.

Kekinian, Youtuber dan cewek-cewek pembuat konten viral itu muncul kembali dalam sebuah video. Kali ini mereka meminta maaf karena aksi joget pargoy yang mereka lakukan telah menimbulkan kegaduhan.

Dalam video singkat tersebut Nurjen Khan ditemani dua perempuan muda yang disebutkan ikut terlibat dalam challenge Joget TikTok di Lapdek, yang kemudian Viral dengan caption Sukabumi Sisi Gelap.

Baca Juga: Video FYP TikTok! Viral Empat Sekawan Datangi Pesta Nikahan Teman Kecil Pakai Busana Mereka Dulu

Permintaan maaf diawali oleh Nurjen Khan yang langsung diteruskan dengan panjang lebar oleh dua remaja perempuan di belakangnya. Berikut narasi yang disampaikan kalimat dari video tersebut;

"Assalamualaikum warrohmatullahiwabarakatuh

Saya disini beserta rekan-rekan saya mau mohon maaf sebesar-besarnya kepada warga Kota Sukabumi, atas konten yang tidak mengenakan yang saya lakukan di Lapdek kota Sukabumi kemarin. Semua kejadian yang sudah terjadi, kami dihujat dan kayak gitulah, kami mohon maaf. Khususnya pak Wali Kota kami minta maaf sebesar-besarnya kepada pak wali kota."

Video diakhiri dengan penegasan Nurjen Khas sebagai pemilik pemilik akun youtube tersebut yang diunggah pada Rabu (15/6/2022) lalu;

"Saya juga pembuat konten youtube ini Joget tiktok Viral di depan umum meminta maaf kepada masyarakat , khususnya bapak Achmad Fahmi Wali Kota Sukabumi.

Baca Juga: 7 Fakta Mengerikan Kasus Wanita di Jambi Baru Sadar Suami yang Dinikahi Perempuan

wassalamualaikum warrohmatullahiwabarakatuh"

Beberapa hari terakhir, video para pembuat konten Joget pargoy di Lapdek ini viral. Gaya Joget para remaja perempuan dan laki-laki dalam video tersebut terlalu 'hot' hingga bikin publik geram.

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi berharap aksi tarian "seronok" yang dilakukan oleh sekelompok remaja putra dan putri yang dilakukan di Lapang Merdeka Kota Sukabumi, Jawa Barat, beberapa waktu lalu yang sempat viral di media sosial tidak terulang kembali.

"Kami sangat menyesalkan adanya sekelompok remaja yang berani melakukan tarian tidak pantas di depan umum dan disaksikan banyak orang, ironisnya lagi aksi mereka tersebut menjadi viral di media sosial serta mendapat kecaman dari netizen yang menyaksikan," katanya di Sukabumi pada Kamis (16/6/2022).

Menurut Fahmi, pihaknya tidak melarang siapapun membuat konten untuk ditayangkan di media sosial asalkan yang mengedukasi, mencerahkan dan memberdayakan.

Bukan seperti menari-nari tidak karuan atau tidak pantas serta terkesan seronok apalagi sampai mengundang kecaman dari berbagai pihak.

Ia pun menilai apa yang dilakukan oleh sekelompok remaja tersebut tidak sesuai dengan nilai agama dan kebudayaan.

Tentunya ini harus menjadi perhatian semua pihak khususnya orang tua agar anak-anak tidak salah dalam bergaul dan menyerap informasi dari media sosial.

Selain itu, orang tua pun harus bisa memantau aktivitas media sosial anak-anaknya, apalagi dengan mudahnya mengakses berbagai informasi dari internet dikhawatirkan mencontoh hal-hal atau konten yang negatif.

Antisipasi terjadinya hal serupa di tempat umum di Kota Sukabumi pihaknya akan meningkatkan pengawasan khususnya Lapang Merdeka.

Meskipun lapang tersebut untuk umum dan boleh digunakan oleh siapapun tetap harus menjaganya.

"Kami pun mengajak para orang tua agar lebih memperhatikan aktivitas anaknya, agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Orang tua pun harus tegas membatasi aktivitas putra-putrinya di media sosial dan selalu memeriksa telepon pintar mereka," katanya mengimbau.

Load More