SuaraBekaci.id - Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni hari ini resmi dilantik menjadi Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Ia akan mendampingi Menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto yang hari ini juga dilantikan menggantikan Sofyan Djalil. Pelantikan Raja Juli sebagai Wamen ATR ini pun mendapat reaksi beragam dari banyak pihak.
Salah satu datang dari komika kenamaan, Ernest Prakasa. Di akun Twitter pribadinya @ernestprakasa, ia menyinggung soal PSI yang mendapat jatah di kabinet Jokowi.
"Cieeeeeeee PSI dapet jatah wamennnnnn ihiw prikitiwwwwwwwwwww," tulis Ernest seperti dikutip Suara Bekaci, Rabu (15/6/2022).
Baca Juga: Raja Juli Antoni Dilantik Jadi Wakil Menteri ATR/BPN, Giring PSI: Bro Toni Kader Terbaik
Kicauan dari Ernest ini pun juga mendapat reaksi dari para netizen.
"Gunanya punya tim u23 kan emang gitu dimana2 promosi ke tim senior," balas salah satu netizen atas cuitan Ernest.
"usaha tidak menghianati hasil," timpal akun lainnya.
Sementara itu, Raja Juli usai pelantikan di Istana Negara, Jakarta mengatakan bahwa Presiden Jokowi memberikan tugas untuk menyelesaikan konflik agraria dan sertifikasi tanah.
"Tadi Pak Presiden menyampaikan, pertama menyelesaikan konflik agraria. Saya baca di Wakatobi, Presiden menyampaikan arahan banyak terjadi pedang-pedang-an, banyak terjadi konflik di bawah yang sangat membuat kita sedih, oleh karena itu, ini harus diselesaikan secara maksimal, secepat mungkin, sebanyak mungkin," kata Raja Juli mengutip dari Antara.
Baca Juga: Cerita Politisi PSI Raja Juli Antoni Dipanggil Jokowi dengan Mendadak Jelang Reshuffle Kabinet
Masalah kedua yang harus diselesaikan adalah proses sertifikasi tanah. "Program sertifikasi tanah akan terus dilanjutkan juga semaksimal mungkin menjelang Pak Jokowi selesai masa periode keduanya ini, tahun 2024," tambah Raja Juli.
Menurut Raja Juli, salah satu masalah utama adalah mafia tanah dan Presiden Jokowi mendorong supaya ada proses transparansi dalam semua proses.
"Karena sekali lagi kepemimpinan Presiden Jokowi adalah kepemimpinan yang melayani. Oleh karena itu, proses yang 'simple', yang transparan, proses yang melayani, itu menjadi pesan Pak Jokowi yang nanti akan dieksekusi secara langsung oleh Pak Menteri dan saya akan membantu mengeksekusi-nya," jelas Raja Juli.
Berita Terkait
-
Usai Dicecar DPR Soal Rencana Ubah Hutan Cadangan Jadi Area Pertanian, Menhut Bantah Mau Deforestasi
-
Komisi IV DPR Cecar Menhut Raja Juli soal Rencana Ubah Hutan Cadangan 20,6 Hektare: Harus Ada Kajian Mendalam Pak!
-
Pakar Bedah soal Tren Kepuasan Publik: Prabowo Tertolong Iklim Politik Kondusif, Era Jokowi Konstelasi Panas Terus
-
Heboh Poster Touring Jokowi dari 'Kediaman Presiden', Rocky Gerung: Mending Berita Ibu Titiek Mantau Pagar Laut
-
Masih Blusukan, Jokowi Kangen Disebut Sedang Main Presiden-presidenan
Tag
Terpopuler
- Dihina 'Jual Diri', Fitri Salhuteru Bongkar Aib Nikita Mirzani: Pernah Ditangkap di Hotel dengan Barang Bukti Kondom
- Pagar Laut Tangerang Diduga Dikuasai Aguan, Sindiran Pedas Rocky Gerung: Kalau Mau HGB, Izinnya ke Ikan
- Media Belanda: Patrick Kluivert Orang Belanda Terburuk Keempat Sepanjang Masa
- Mengintip 3 Koleksi Mobil Mayor Teddy Versi LHKPN, Kekayaannya Tembus Rp15 Miliar
- Ciut Lawan Denny Sumargo? Farhat Abbas Minta Maaf usai Kubu Agus Salim Ancam Penjarakan 10 Ribu Warga NTT
Pilihan
-
Aguan Buka Suara, SHM Pagar Laut Tangerang Bukan Reklamasi, Tapi Lahan Terabrasi
-
Gol Dramatis Jelang Bubaran, Borneo FC Kalahkan Kaya FC-Iloilo
-
Gabung Grup 'Neraka' di Piala Asia U-17 2025, Nova Arianto: Mereka Tim-tim Juara
-
Saham PIK 2 Milik Aguan Terkena 'Abrasi' Pagar Laut, Anjlok Hampir 20 Persen
-
Saham Emiten Milik Aguan PANI Kebakaran Hari Ini, Gegara Pagar Laut Tangerang?
Terkini
-
Inilah keunggulan Vivo Y18 yang Sangat Menarik untuk Dibeli
-
Karawang Berlakukan Aturan Baru, Bus Jemputan Wajib Pakai Plat Lokal untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah
-
Geger Tubuh Tak Bernyawa Tersangkut di Pagar Laut Bekasi, Begini Pengakuan Nelayan
-
Begal Sadis yang Bacok Lansia di Bekasi Kini Berakhir Meringis
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!