SuaraBekaci.id - Warga RW 06 Perumnas 1, Kelurahan Kranji, Kecamatan Bekasi Barat dibuat resah dengan keberadaan anggota organisasi masyarakat (ormas).
Mengutip dari laporan Instagram Bekasi24jam--jaringan Suara.com, Kamis (19/5/2022), anggota tersebut bahkan sampai sempat mendatangi Ketua Karang Taruna RW 06 menanyakan kegiatana yang akan dilakukan.
Menurut Wakil Ketua Karang Taruna RW 06, Dimas Galih, ia dan rekan-rekannya semula hendak membuat kegiatan untuk pengelolaan UKM.
"Di lingkungan kami banyak PKL (pedagang kaki lima) yang berdiri, kami mencoba merangkul mensosialisasikan dari bentuk keamanan kebersihan, hanya baru wacana," ucapnya.
Baca Juga: Hits Health: PDSI Sebut IDI Sebagai Ormas, Angka Kematian di India akibat Polusi Udara
Namun wacana itu justru mendapat respon dari ormas yang ada di daerah tempat tinggalnya. Pihak RW setempat berusaha menggelar dialog dengan pemimpin ormas.
Pada saat berdialog, pemimpin ormas berucap dengan nada yang dianggap mengancam sehingga membuat warga resah. Karena merasa ada intimidasi dari ormas, pihak Karang Taruna pun akhirnya membuat laporan ke pihak Polres Metro Bekasi Kota.
Unggahan ini pun mendapat reaksi geram dari publik. Sejumlah komentar marah pun dituliskan para warganet.
"Bekasi Kota Sejuta Ormas," tulis akun @jfr***
"Adaloh Ormas yg isinya cmn Bapak, Ibu, dan Anak2nya. Kwkwkw Kerjaannya keliling2 sekolah nakut2in Bendahara," timpal akun @faj***
"percaya ga kalo ditangkep polisi juga langsung dilepas lagi wkwk ujung2nya cuma klarifikasi," tulis akun lainnya.
"Bubarin aja sih ormas? Kaga ada gunanya juga?. Sok jadi pengayom masyarakat? Padahal cuman kang palak," tambah akun @ald***
"main ke kayuringin bang pinggiran kali 4 ormas berdiri gagah au itu ada izin nya ape kaga,"
Berita Terkait
-
Gibran Sibuk Bagi-bagi Susu dan Buku, Publik Pertanyakan Tupoksi Wapres: Lah Bisanya Cuma Itu..
-
Mirip Dewa Nordik! Aksi Pria Tunggangi Babi saat Banjir Cengkareng Dikaitkan dengan Mitologi Kuno
-
Bukan Aisar Khaled, Fuji Akhirnya Foto dengan Pria Idaman Netizen di Pernikahan Frans Faisal
-
Blak-blakan Sindir Gibran Malas Membaca, Inayah Wahid: Kenapa Bapak Gak Menjadikan Aku Wapres?
-
PT. TRPN Akui Salah Soal Pagar Laut Bekasi, Disanksi Denda dan Wajib Pulihkan Lingkungan
Terpopuler
- Kiper Diaspora dari Jerman Sudah Tiba di Indonesia, Langsung Gabung Skuad Garuda
- Norman Kamaru Sekarang Kerja Apa? Eks Briptu yang Dulu Viral Joget 'Chaiyya Chaiyya'
- Direktur Olahraga Belanda: Saya Pikir Timnas Indonesia Akan...
- Perdana Tunjukan Foto Anak Kedua, Rizky Billar Diprotes: Gusti...
- LHKPN Disorot Eks Penyidik KPK, Netizen Tak Percaya Harta Raffi Ahmad Rp1 Triliun: Napas Dia Aja Setara Gaji UMR
Pilihan
-
Bertemu di Karanganyar, Ahmad Luthfi Tugaskan Relawan Inventarisir Masalah Daerah
-
Dicari Aparat dan Warga, Suami Ini Malah Ditemukan Dugem di Bali
-
HUT Damkar Nasional di Bontang: 3.000 Peserta Hadir, Presiden Prabowo Dijadwalkan Datang, Anggaran Capai Rp 4 Miliar
-
Dinamika Politik Kaltim: MK Masih Berproses, Pelantikan Gubernur Tertunda?
-
Bandara 'VVIP' IKN Terdampak Banjir, Warisan Jokowi Disebut Hanya Kerusakan untuk Bangsa
Terkini
-
Belasan Rumah di Bekasi Utara Dijual Imbas Tower BTN Berdiri Kokoh
-
Pak Dedi Mulyadi Tolong! Warga Bekasi Ketakutan Mati Tertimpa Tower BTS
-
Bahaya! Fenomena di Bekasi: Tower BTS Dibangun di Atas Rumah Warga
-
17 Jam Banjir Kepung Bekasi, Warga Pondok Ungu Ngeluh Gak Bisa Cari Nafkah
-
Tewas Tertimpa Tower di Bekasi, Jasad Rustadi Berhasil Dievakuasi Setelah 2 Hari