Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Senin, 16 Mei 2022 | 15:00 WIB
ilustrasi mata perempuan. (unsplash)

"Programmer gamer yang bahkan lihat monitor 24 jam bilek," sahut @Asse***.

"Gue setiap main hp pake mode eye protection aman-aman aja," ungkap @ary***.

Dewasa kini telepon genggam seolah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat, hampir setiap orang membutuhkan telepon genggam bagi kehidupan mereka.

Namun terkadang penggunaan yang berlebihan hingga tak kenal batas waktu membuat pengaruh negatif hinggap dalam si pengguna.

Baca Juga: Wisatawan Asal Bekasi Tewas Tersambar Petir di Camp Gayatri Puncak, Polisi: Korban Sedang Masak dan Main Handphone

Dikutip dari berbagai sumber menyatakan bahwa penggunaan elektronik berlayar seperti laptop, komputer, dan ponsel jika dipakai berlebihan dapat menimbulkan computer vision Syndrome (CVS) atau digital eye strain (DES).

CVS sendiri merupakan keluhan atau ketidaknyamanan mata disebabkan oleh penggunaan alat visual display terminal (VDT). VDT dinilai berbahaya karena mengeluarkan radiasi infra merah dan visible spectrum of light.

Gejalanya antara lain penglihatan kabur atau ganda, nyeri mata, mata lelah dan mata kering. Keluhan lain juga bisa berupa nyeri bahu dan leher, kaku leher hingga nyeri punggung.

Bila gelaja masih ringan bisa diobati dengan obat obatan kedokteran namun jika sudah parah maka harus dilakukan tindakan operasi.

Kontributor : Ririn Septiyani

Baca Juga: Mr X Tewas Tersambar Kereta Gegara Terlalu Asyik Main Handphone di Surabaya

Load More