SuaraBekaci.id - Pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi memberikan perhatian khusus untuk penanganan penyakit hepatitis misterius. Salah satunya dengan menggandeng dokter spesialis anak dalam menangani penyakit itu.
Menurut kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, pihaknya menggandeng dokter spesialis anak guna pencegahan dan penanganan hepatitis misterius bisa diantisipasi sedini mungkin.
“Dalam jangka waktu dekat Dinas Kesehatan mau mengundang dokter spesialis anak agar mendapat masukan dan langkah-langkah antisipasi oleh Pemkot Bekasi,” kata Tanti mengutip dari Jabarnews, Kamis (12/5/2022).
Sebelumnya, Tanti menjelaskan untuk temuan kasus hepatitis misterius di salah satu rumah sakit swasta dipastikan bukan warga Kota Bekasi.
Dijelaskan oleh Tanti, bahwa pasien berusia 16 tahun dan bukan penduduk kota Bekasi. Ditambahkan oleh Tanti saat ini pasien telah dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangonkusumo (RSCM) Jakarta.
Pihak Dinkes kata Tanti bersama pemkot meminta warga tidak perlu panik terkait informasi adanya kasus hepatitis misterius di Bekasi.
Sementara itu, Wabah hepatitis akut sudah masuk Jakarta. Mayoritas pengidap penyakit diduga hepatitis akut di Ibu Kota berusia di bawah 16 tahun.
Hal itu dikatakan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Di Jakarta sudah ada 21 kasus.
Tujuh kasus dugaan hepatitis akut lainnya berusia di atas 16 tahun.
Baca Juga: Mengenal Adenovirus, yang Disebut-sebut Biang Keladi Hepatitis Misterius
"Dari 21 kasus, 14 orang termasuk tiga yang meninggal berusia kurang dari 16 tahun," kata Riza Patria mengutip dari Antara.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman