SuaraBekaci.id - Capaian vaksinasi booster atau penguat di Kabupaten Karawang, Jawa Barat baru 18 persen dari target. Untuk meningkatkan capaian vaksinasi, pemerintah setempat menggelar "Gebyar Vaksinasi Ramadhan" dengan membuka sentra layanan vaksinasi.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang Yayuk Sri Rahayu mengatakan pihaknya memasang target capaian vaksinasi booster sebesar 30 persen pada akhir April ini.
"Capaian vaksinasi 'booster' (penguat) di Karawang baru 18 persen. Tapi ditargetkan hingga akhir April ini sudah mencapai 30 persen," kata dia, Kamis (21/4/2022) dikutip dari Antara.
Ia menyampaikan dari sasaran vaksinasi sebanyak 1.917.354 orang, hingga saat ini yang sudah divaksinasi dosis ketiga atau penguat 357.082 orang atau sekitar 18 persen.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Jasa ART Infal Wilayah Jawa Barat, Solusi Mudah ART Mudik Lebaran
Untuk mencapai target 30 persen pada akhir bulan ini, Pemkab Karawang membuka sentra vaksinasi, yakni di seluruh layanan puskesmas, polsek, Kantor Dinkes Karawang, dan Mal Pelayanan Publik (MPP) Karawang.
Vaksinasi dosis kedua di Karawang hingga saat ini sudah mencapai 78 persen, sedangkan dosis pertama 94 persen.
Terkait dengan kasus positif COVID-19, sesuai dengan data pantauan COVID-19 Dinas Kesehatan Karawang pada Kamis ini dilaporkan sebanyak 22 orang masih terpapar COVID-19 dengan 15 orang di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit dan tujuh orang menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Total kasus kematian atau pasien yang meninggal akibat COVID-19, hingga saat ini dilaporkan 2.036 orang dan pasien sembuh 52.308 orang.
Berita Terkait
-
Demi Pembangunan, Dedi Mulyadi Siapkan Strategi Pangkas Anggaran Jabar
-
Potret Prabowo Sambut Langsung Presiden Erdogan di Istana Bogor
-
Penampakan Bendungan Leuwikeris Ciamis Dipenuhi Sampah
-
Tawuran Mematikan di Depok, Seorang Pelajar Meregang Nyawa
-
Bareskrim Polri Ungkap Empat Kasus Penyelundupan, Rugikan Negara Rp64 Miliar
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah
-
Fasilitas Stadion Patriot Rusak Pasca Ricuh Persija vs Persib, Siapa Mau Tanggung Jawab?
-
Airlangga Hartarto: Pemerintah Targetkan 20 UMKM Naik Kelas Tiap Tahun