SuaraBekaci.id - Tingkat okupansi hotel di Kota Bekasi, Jawa Barat, perlahan mulai meningkat. Kasus Covid-19 yang kian terkendali menjadi faktor utama peningkatan daya huni di wilayah satelit Jakarta ini.
Seperti yang terjadi di Hotel Santika Mega City Bekasi saat ini. Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, tingkat okupansi mereka saat ini terbilang lebih tinggi. Secara persentase okupansi hotelnya telah menyentuh di angka 55 persen.
"Tahun lalu di bulan yang sama itu sudah mendekat delta (varian Covid-19). Jadi ya tinggian tahun ini," kata General Manager Hotel Santika Mega City Bekasi, Maryunus Harefa , Rabu (13/4/2022).
Sementara Ketua Pengusaha Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bekasi, Abdul Rosyad menjelaskan, tidak ada dalam catatannya hotel di yang mengalami gulung tikar akibat badai pandemi covid-19.
Baca Juga: Sri Mulyani Berterima Kasih Atas Peran TNI-Polri Selama Pandemi Covid-19
Di kala itu, para pengusaha menyiasatinya dengan beragam cara agar tidak merugi.
"Kalo di Bekasi gak (ada yang) tutup. Tapi menyiasatinya dengan membagi shift atau meliburkan karyawan," ungkap Abdul.
Dia pun memprediksi okupansi hotel di Kota Bekasi akan merangkak naik setelah Idul Fitri 2022. Lebih lanjut, kata Abdul, berharap agar situasi Covid-19 tetap terkendali setelah momentum lebaran nanti.
"Kemungkinan Mei Juni sampai akhir tahun ada kegiatan. Akhir tahun biasanya banyak juga yang mengadakan kegiatan meeting," ungkapnya. [Rino Fajar Setiawan]
Baca Juga: Putra Siregar Terancam 5 Tahun Penjara, FC Bekasi Layu Sebelum Berkembang?
Berita Terkait
-
Aksi Nelayan Tarumajaya Menentang Pagar Laut Bekasi di Atas Air
-
Uji Coba Sekolah Rakyat Dimulai di Bekasi, Mensos Ungkap Sistem Penerimaan Murid
-
CEk FAKTA: Buaya Masuk Rumah saat Banjir di Bekasi
-
Heboh! Warga Bekasi Digusur Padahal Punya SHM, Keamanan Sertifikat Dipertanyakan!
-
PT. TRPN Akui Salah Soal Pagar Laut Bekasi, Disanksi Denda dan Wajib Pulihkan Lingkungan
Terpopuler
- Kekayaan Agus Andrianto di LHKPN, Menteri yang Berani Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta usai Kasus Pungli WNA China
- Blak-blakan Sindir Gibran Malas Membaca, Inayah Wahid: Kenapa Bapak Gak Menjadikan Aku Wapres?
- Hadiri Pernikahan Cucu JK, Kondisi Kesehatan Annisa Pohan Bikin Khawatir
- Bintang Meteor Garden, Barbie Hsu Meninggal Dunia di Usia 48 Tahun
- Rutinitas Ruben Onsu sebelum Dikabarkan Mualaf Buat Irfan Hakim Heran: Lu Nggak Salat Subuh Kan?
Pilihan
-
BYD Akan Luncurkan Mobil Baru di IIMS 2025, Sealion 7 atau Atto 2?
-
Demo Dosen di Semarang, Tukin Tak Dibayar, Bentuk Kezaliman
-
Toyota Akan Luncurkan 3 Mobil di IIMS 2025, Ada Veloz Hybrid?
-
Perjuangan Emak-emak di Bekasi Antre Gas 3 Kg: Tinggalkan Bayi Berjam-jam
-
Grojogan Sewu Mulai Terapkan Sistem Pembayaran Nontunai
Terkini
-
Duduk Perkara Sengketa Lahan di Cluster Setia Mekar Bekasi: Sengkarut Sejak 1996
-
Perjuangan Emak-emak di Bekasi Antre Gas 3 Kg: Tinggalkan Bayi Berjam-jam
-
Pil Pahit Warga Cluster Setia Mekar Bekasi Tergusur Meski Miliki SHM
-
Gas 3 Kg Langka, Jerit Warga Bekasi: Pemerintah Jangan Bikin Kami Susah Terus!
-
Legislator Desak Pemkot Bekasi Gercep Soal Tower BTS di Atas Rumah Warga