Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Kamis, 17 Maret 2022 | 13:21 WIB
Steno Ricardo dan Mawar AFI [Instagram]

SuaraBekaci.id - Nama Mawar AFI saat ini masih menjadi perbincangan publik, lantaran kasus rumah tangga selama 10 tahun harus kandas dengan adanya orang ketiga yakni mantan baby sitter anaknya.

Belakangan ini memang Mawar AFI terus mengkuliti sosok baby sitter anaknya Susi Latifah yang telah merebut mantan suaminya.

Nah, kekinian giliran Ibunda Mawar buka suara karena pernah memergoki sikap kurang aja dari Susi Latifah yang ingin berduaan dengan Steno Ricardo.

Menurut penuturan Shanty Rosalinda itu, dirinya pernah memergoki dan melarang masuk eks baby sitter cucunya yang hendak masuk ke kamar utama yang di dalamnya ada Steno Ricardo sedang tidur.

Baca Juga: Mawar AFI Unggah Larangan Suami Setubuhi Istri dengan Paksaan hingga Memohon Ampun, Sindir Mantan?

"'Mau ngepel ke dalam. Jangan bapak (Steno Ricardo) lagi bobo, saya aja mertuanya nggak pernah mau masuk ke kamar anakku kalau anakku lagi bobo. Kecuali anak perempuanku, itu mantuku, jangan'," aku Shanty Rosalinda dikutip dari tayangan YouTube SCTV, seperti mengutip dari herstory -jaringan Suara.com, Kamis (17/3/2022).

Seakan tak peduli dengan larangan dari Ibu dan mertua sang majikannya, Susi Latifah justru ngotot memasuki kamar untuk menantunya itu, namun Ibunda Rosalinda langsung memberitahu Susi jika hal itu adalah tidak sopan.

"'Nanti kalau aku mau masuk, dia (Steno) bangun dia bisa naik (ke kasur) atau (pindah)'," tutur Ibunda Mawar ketika menceritakan kembali omongan eks baby sitter cucunya.

"'Jangan, kurang sopan neng, jangan please jangan', saya bilang gitu," imbuh Shanty Rosalinda.

Bukannya takut karena dicap tidak sopan oleh orang yang lebih tua, Susi Latifah justru tidak peduli dengan peringatan yang diucapkan Ibunda Mawar, dan Susi justru balik menyinyiri omongan Shanty Rosalinda.

Baca Juga: 4 Perubahan Sikap yang Bisa Jadi Tanda Pasangan Selingkuh, Waspada!

"Nyinyir-nyinyir gitu, enggak tahu deh ngomong apa," tutur Shanty.

Load More