Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Sabtu, 26 Februari 2022 | 09:09 WIB
Ilustrasi Panggilan Suara Azan (Pixabay)

SuaraBekaci.id - Polemik pernyataan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas terkait aturan toa suara azan di masjid menjadi perhatian banyak pihak.

Baru-baru ini, viral di aplikasi media sosial, TikTok pernyataan seorang pemuda Kristen di Papua soal suara azan.
Dalam video yang viral itu, si pemuda mengaku bahwa selama 25 tahun tiap waktu sholat subuh ia selalu dibangunkan oleh suara azan.

Menurut pengakuan si pemuda bahwa ia bertempat tinggal tak jauh masjid.

“Saya punya rumah bersebelahan dengan masjid,” ungkap pemilik video tersebut, @yanoorkam_18, mengutip dari makassar.terkini.id--Jaringan Suara.com, Sabtu (26/2).

Baca Juga: Sebut SE Menag Atur Volume Toa Masjid Bisa Bikin Umat Marah, Pimpinan Komisi VIII: Kenapa Suara Azan Diatur-atur!

Menurut pria tersebut, selama ini ia tinggal berdekatan dengan masjid dan mendengar kumandang azan tidaklah menjadi soal.

“Jadi, setiap umat Muslim salat subuh, dzuhur, asar, magrib, isya, itu kan masjidnya bunyi terus. Itu otomatis yang berkumandang itu masuk ke ke sini (telinga), tersimpan ke sini (kepala).”

Bahkan ia mengakui bahwa dirinya sampai hafal suara azan karena hampir setiap hari mendengarnya.

“Saya sampai hafal dari awal sampai akhir karena rumah saya dekat masjid. Salam toleransi,” ujar pria yang tinggal di Warmare, Kaki Gunung Arfak, Manokwari, Papua Barat, itu.

Video pengakuan Pemuda Kristen soal suara azan, klik di sini

Baca Juga: Menag Yaqut Bandingkan Suara Azan dengan Gonggongan Anjing, Sekjen MUI: Perbandingan Langit dan Bumi

Load More