SuaraBekaci.id - Arus lalu lintas di depan Pasar Induk Cibitung yang bisaa macet makin parah kondisinya saat truk molen yang ngadat di jalur putar balik, Jumat ( 28/1/2022) malam.
Jalan Sultan Hasanuddin menuju ke arah Pasar Induk Cibitung mengalami kemacetan panjang hingga menjular ke Rumah Sakit Karya Medika, akibat membludaknya volume kendaraan.
Hal tersebut diperparah dengan kehadiran sebuah truk molen berwarna putih yang melintang memanjang diantara kedua jalur tepat di jalan putar balik.
Truk berukuran besar tersebut tersendat dan berhenti di putaran balik Pasar Induk Cibitung Jalan Raya Teuku Umar. Truk muatan semen itu stuk tak dapat bergerak baik maju maupun mundur.
Baca Juga: Wujud Rasa Syukur Hasil Laut Melimpah, Nelayan Tarumajaya Bekasi Gelar Larung Sesaji
Berhentinya truk ditengah tengah dua sisi jalur itu sontak membuat kedua jalur terisi separuh bagian. Hal itu membuat kendaraan dari kedua sisi terpaksa harus bergantian untuk melintas, imbasnya tentu saja kepadatan kendaraan tak terhindarkan. Ditambah adanya parkir para pengunjung pasar yang nyaris memenuhi badan jalan.
Kondisi ini diabadikan oleh akun media sosial Instagram @infocibitung_.
Warganet pun ikut bereaksi melihat kemacetan tersebut, bahkan adapula yang menganggapnya biasa terjadi.
"Dan terjadi lagi, " tulis akun @olivy***.
"Duh ampun sampai gerah karena macetnya parah, " tambah akun @rvrag***.
"Sudah gak heran min, parah mah kalau lewat situ, jalannya makin sempit, perlu dibikin underpass lagi kalau gak jalan layang, " ungkap akun @evancan***.
"Gimana gak macet yang belanja sayuran parkirnya di badan jalan semua, " tambah @supar***.
"Gak heran, tempat putar balik sudah dirantai buat mengurangi macet, tetap saja dibuka sama kang parkir, " sahut akun @akhmad***.
Warganet berharap adanya tindakan untuk mengurai kemacetan yang seolah jadi makanan sehari hari ini.
Diketahui kemacetan adalah menjadi langganan di depan Pasar Induk Cibitung, Kabupaten Bekasi.
Berdasarkan beberapa sumber, langganan kemacetan ini disebabkan oleh banyaknya mobil pickup yang parkir di sisi jalan, juga para pedagang kaki lima yang menggelar dagangan di trotoar yang seharusnya diperuntukkan bagi para pejalan kaki.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Beberapa Titik di Jakarta Banjir, Netizen 'Rindu' Hujatan Politisi PSI ke Anies
-
Gibran Kebingungan Sebutkan 6 Suku di Indonesia, Netizen Geleng-geleng: Anak SD Aja Tahu..
-
Pelaku Curanmor Duel Senjata dengan Polisi, Netizen: Warga Kok Malah Nonton?
-
40 Pantun Ubur-Ubur Ikan Lele yang Lucu dan Menghibur, Sedang Viral di TikTok
-
Permasalahan Sertifikat Pagar Laut Meluas, Kini Mencapai Subang, Sumenep dan Pesawaran
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Jason Yeo Kiper Berdarah Riau di Jerman Punya 'Hubungan' dengan Shin Tae-yong
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
-
Tol Layang Balikpapan-IKN Segera Dibangun, Target Rampung 2027
-
Peluang Keberlanjutan Usaha, Ini Langkah Manajemen PT Sritex
Terkini
-
Bahaya! Fenomena di Bekasi: Tower BTS Dibangun di Atas Rumah Warga
-
17 Jam Banjir Kepung Bekasi, Warga Pondok Ungu Ngeluh Gak Bisa Cari Nafkah
-
Tewas Tertimpa Tower di Bekasi, Jasad Rustadi Berhasil Dievakuasi Setelah 2 Hari
-
Diguyur Hujan Deras, Bekasi Dikepung Banjir: Ada 14 Titik Tertinggi 1 Meter
-
Sederet Kendala Proses Evakuasi Korban Tewas Tertimpa Beton Tower di Bekasi