SuaraBekaci.id - Terdapat tempat pembuangan sampah (TPS) liar di bantaran Kali Cikarang Bekasi Laut (CBL), Desa Sumber Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Bantahan SuaraBekaci.id di lokasi, terlihat tumpukan sampah yang sudah menggunung menempati lahan kosong bantaran kali CBL seluas sekira dua hektar.
Pada saat di lokasi, tidak terlihat adanya aktifitas bongkar muat dari kendaraan pengangkut sampah.
Menurut warga setempat, tumpukan sampah telah terjadi sejak tahun 2004 namun belum ada tindak lanjut dari pemerintahan daerah Kabupaten Bekasi.
Baca Juga: Berhasil Atasi Emosi, Daniil Medvedev Melaju ke 8 Besar Australian Open
Menurut informasi, Plt Bupati Bekasi Akhmad Marjuki berencana akan datang ke lokasi TPS liar ada pukul 10.00 WIB.
Namun setelah ditunggu hingga pukul 13.00 WIB, Akhmad Marjuki tidak terlihat di lokasi TPS liar.
Eli Sanusi Ketua RT 04 RW 22 Desa Sumber Jaya mengatakan, rencana penutupan TPS liar sudah ada sejak Kabupaten Bekasi dipimpin oleh Neneng Hassanah Yasin pada tahun 2017. Namun hingga saat ini, TPS liar masih aktif dan semakin luas.
"Ada kurang lebih 3 kali ya (rencana penutupan TPS), dari jaman bu Neneng 2017, pak Eka 2021, dan sekarang ini yang terbaru," katanya, saat ditemui di lokasi, Senin (24/1/2022).
"Wacana mau penutupan tapi akhirnya ditertibkan aja. Di ratakan, di rapihkan sama pemda ditimbun pake tanah merah, gitu aja," lanjutnya.
Baca Juga: Tahun Ini Kepolisian RI Bertahap Ubah Warna Pelat Kendaraan Bermotor, Simak Ragam Peruntukannya
Dia juga mengatakan, 85 persen warganya memanfaatkan tumpukan sampah dengan bekerja sebagai pemulung.
"Saya bicaranya manusiawi ya pak, dari hati. Karena itu kan mereka pada ngais rezeki dari situ. Dari 78 KK, 85% berpenghasilan dari situ di wilayah saya," katanya.
Jika terjadi penutupan, lanjut Eli, dirinya berharap agar pemda Bekasi mencarikan solusi agar warga sekitar tetap berpenghasilan.
"Saya maunya carilah solusi yang tepat. entah itu dikelola atau bagaimana pemerintah yang lebih paham," harapnya.
Kontributor : Imam Faisal
Berita Terkait
-
Pagar Laut Disebut Dibangun Sejak Rezim Sebelum Prabowo, Pemerintah Didesak Fokus Pembangunan Berbasis Lingkungan
-
DPR Bakal Ungkap Dalang di Balik Pagar Laut: Jangan Bilang Ruang Laut Ini Milik Tuhan
-
Ini Dia Penampakan Pagar Laut di Bekasi yang Menuai Polemik
-
Selidiki Pihak yang Tanggungjawab Atas Pemagaran Laut, DPR: Kita Takut Salah Panggil
-
Pagar Laut di Perairan Pesisir Utara Bekasi Ternyata Proyek Bikinan Pemerintah
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Persik Kediri vs PSS Sleman Bak Bermain di Sawah, Netizen: Selokan di Tengah Lapangan!
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu