SuaraBekaci.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang melalui sekretaris daerah (sekda) Acep Jamhuri mengakui bahwa pihaknya saat ini memiliki keterbatasan anggaran untuk memperbaiki sejumlah sekolah yang rusak di Karawang.
“Kami memiliki keterbatasan anggaran untuk memperbaiki semuanya sekaligus,” kata Sekda Karawang Acep Jamhuri seperti dikutip dari Purwakarta Update.
Menurut Acep bahwa Pemkab secara bertahap akan memperbaiki kerusakan sekolah yang terjadi di Karawang. Namun kata Acep perbaikin itu hanya sesuai dengan kemampuan anggaran Pemkab.
“Kami bangun secara bertahap sesuai kemampuan anggaran setiap tahunnya. Kami juga prihatin dengan adanya sekolah yang roboh,”
Baca Juga: Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan Janji Akan Bantu Kasus Nenek Ellen
Ditegaskan oleh Acep bahwa Pemkab Karawang setiap tahunnya selalu menganggarakan untuk perbaikin sekolah. Akan tetapi karena tiap tahunnya jumlah sekolah yang rusak terus bertambah maka proses dilakukan secara bertahap.
“Tahun ini kami anggarkan untuk memperbaiki 240 sekolah saja dari 900 sekolah yang mengajukan perbaikan. Kami ambil skala prioritas sekolah mana saja mendesak untuk diperbaiki,”
Untuk langkah selanjutnya kata Acep, pihak Pemkab melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) menginventarisir ruang-ruang kelas sekolah yang mengalami kerusakan parah untuk segera diperbaiki.
“Anggarannya sudah kita siapkan untuk membangun 240 ruang kelas di setiap sekolah,” katanya.
Menurut Acep, untuk pembangunan sekolah rusak Pemkab Karawang menyiapkan anggaran melalui APBD II. Selain itu menggandeng sejumlah perusahaan melalui anggara CSR perusahaan.
Baca Juga: Malaysia Incar 4 Pelatih Asal Korea Selatan, 1 Pelatih Adalah Guru Shin Tae-yong
Sejauh ini terdapat 900 sekolah di Kabupaten Karawang yang mengalami kerusakan namun belum diperbaiki oleh pihak Pemkab Karawang.
Berita Terkait
-
Sindiran Kang Dedi Mulyadi ke Lucky Hakim Dikritik : Mending Tegur Langsung Daripada Update
-
Kabar Gembira dari Kang Dedi Mulyadi, Mulai Besok Mutasi Kendaraan Jabar Bebas Pajak
-
Sindiran Menohok Dedi Mulyadi Buat Lucky Hakim: Bahagiakan Anak Tak Perlu ke Jepang!
-
Selain Lucky Hakim, Istri Wali Kota Bekasi Juga Jadi Korban Amukan Dedi Mulyadi
-
Beratnya Sanksi untuk Bupati Indramayu Lucky Hakim yang Liburan ke Jepang tanpa Izin
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Lewat Pendanaan KUR BRI, Suryani Sukses Jadi Pejuang Ekonomi Keluarga yang Naik Kelas
-
Rahasia Desa Wunut Berhasil Menjadi Desa Pembangunan Berkelanjutan
-
Viral Dua Preman Ngamuk di Pasar Baru Bekasi, Pelaku Positif Sabu-sabu
-
Berdiri 2019, Kini Minyak Telon Lokal Habbie Capai Omzet Belasan Juta Rupiah
-
BRI Raih Penghargaan Internasional, Best Issuer for Sustainable Finance dan Best Social Loan