SuaraBekaci.id - Salah seorang wanita bernama Sonia (40) warga Guro 3, Kelurahan Karawang Wetan, Kecamatan Karawang Timur, Kabupaten Karawang diduga menjadi korban percobaan pencurian dengan kekerasan.
Anak korban, Danil mengatakan, ibunya yang menjadi korban pencurian dengan kekerasan itu terjadi di depan Grand Taruma, Desa Sukamakmur, Kecamatan Telukjambe Timur. Insiden itu terjadi pada Minggu malam 26 Desember 2021 menuju Senin (27/12/2021) dini hari.
"Ibu saya saat itu turun dari mobil di depan Grand Taruma untuk beli makan. Tiba-tiba dipukul menggunakan botol di bagian kepala oleh orang tidak dikenal," tutur dia kepada wartawan, Selasa (27/12/2021).
Danil menambahkan, pelaku saat itu menggunakan sepeda motor. Selain memukul korban, pelaku juga sempat merampas tas yang dipegang Sonia.
Ketika itu, lanjut Danil, sempat terjadi aksi tarik menarik tas antara korban dengan pelaku. Lantaran melawan, pelaku yang diduga berjumlah 4 orang tersebut kembali memukul kembali korban dengan botol ke bagian wajah Sonya beberapa kali.
Korban sempat berteriak meminta tolong kepada warga sekitar dan salah seorang pedagang pecel lele yang berada di lokasi mencoba mengejar pelaku. Namun, para pelaku berhasil melarikan diri.
Akibat insiden tersebut, korban mengalami luka cukup parah di bagian kepala dan wajah akibat hantaman botol.
Saat ini, kata Danil, korban masih dirawat di Rumah Sakit Lira Medika Karawang. Sonia harus menerima beberapa jahitan pada bagian wajah dan kepala lantaran luka yang cukup parah.
Rencananya, korban akan melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian, hanya saja pihak keluarga korban harus menunggu untuk kesembuhan Sonia.
Baca Juga: Kronologi Kasus Dr Richard Lee Berujung Ditahan dalam Kasus Akses Ilegal
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Karawang, AKP Oliestha Ageng Wicaksana membenarkan adanya kejadian yang diduga percobaan pencurian dengan kekerasan yang dialami oleh Sonia.
Oliestha menuturkan, meskipun korban belum membuat laporan, pihaknya sudah melakukan menyelidikan dan pemeriksaan terhadap para saksi yang berada di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Diduga korban menjadi percobaan pencurian dengan kekerasan. Saat ini korban belum membuat laporan ya, tapi kami sudah melaksanakan lidik dan pemeriksaan saksi serta cek TKP," kata dia.
Kontributor : Akhmad Nursyeha
Berita Terkait
-
Dulu Besi Tangganya Dicuri, Kini Kabel CCTV JPO Daan Mogot Ditemukan Putus
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Kecemasan Kolektif Perempuan dan Beban Keamanan yang Tak Diakui
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
-
Pengguna PLTS Atap Meningkat 18 Kali Lipat, PLN Buka Kouta Baru untuk 2026
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman