SuaraBekaci.id - Kepolisian Resort Karawang memastikan tidak akan memberlakukan ganjil genap (gage) nomor polisi yang sebelumnya akan diterapkan pada dua ruas pintu tol sebagai uji coba.
Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono mengatakan, tidak memberlakukan gage karena mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat.
"Kami tekankan untuk masyarakat Karawang di Karawang tidak ada ganjil genap, semua kendaraan boleh melintas," ucapnya usai mengikuti Rapat Koordinasi Operasi Lilin Lodaya 2021 di Aula Singaperbangsa Karawang, Selasa (21/12/2021).
Meski gage batal diterapkan, kata Aldi, pihaknya akan tetap melakukan pengecekan dengan penggantinya yang menempatkan pos pada rest area 57 dan 62.
"Ya kita cek, kita cek secara random dengan antigen. Kemudian nanti kita gunakan stiker bagi yang sudah vaksin, jika yang belum divaksin akan kita vaksin," katanya.
Jika dalam pengecekan itu terdapat hasil positif Covid-19, pihaknya sudah menyiapkan tim yang nantinya akan mengevakuasi yang selanjutnya di bawa ke tempat isolasi yang sudah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang.
"Kita sudah ada tim, nanti jika ada yang positif maka kita akan evakuasi akan kita tempatkan di tempat-tempat yang nanti sudah kita siapkan di pemkab Karawang," ungkap dia.
Sementara itu, pengamanan menjelang libur hari Natal dan Tahun Baru (Nataru) tetap dilakukan di beberapa wilayah Kabupaten Karawang.
"Tadi untuk Karawang kita sudah sepakat akan ada nanti lokasi-lokasi yang kita akan lokalisir untuk tidak dijadikan tempat untuk perayaan sehingga kita akan mencegah adanya kerumunan," kata dia.
Baca Juga: Oknum Ustaz Pemerkosa 12 Santriwati Diduga Selewengkan Dana Bansos
Kemudian, lanjut Aldi, akan dibuatkan dua pos pada lokasi-lokasi tersebut yang nantinya dua pos tersebut menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi dan akses aplikasi PeduliLindungi.
"Pertama di pos 1 itu kita cek masalah vaksinasi, yang belum vaksin nanti kita akan lakukan vaksinasi kemudian di pos 2 nanti itu akan ada aplikasi PeduliLindungi, oleh karena itu tetap nanti kami tim yang tadi sudah rapat menjaga kapasitas Karawang yakni PPKM level 2," ujarnya.
Kontributor : Akhmad Nursyeha
Berita Terkait
-
Jasa Marga Pastikan Ruas Tok Japek II Tak Dioperasikan pada Libur Nataru
-
Merak Siap Layani Kebutuhan EV Selama Nataru, PLN Pastikan SPKLU dan Petugas Siaga 24 Jam
-
Tiket Kereta Nataru 2025 Diserbu, Catat Tanggal Terpadatnya
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jelang Nataru, Prabowo Minta Peringatan Dini BMKG Jadi Perhatian Serius
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan