SuaraBekaci.id - Sebelum letusan Gunung Semeru, bencana alam juga terjadi di Cirebon Jawa Barat. Angin badai hebat menghantam sejumlah wilayah di Cirebon. Angin kencang memporak-porandakan beberapa fasilitas umum di wilayah Kriyan Barat Cirebon.
Sebuah video angin badai Cirebon yang ramai dikomentari warganet sejak Jumat (3/12/2021) malam itu menunjukkan situasi Cirebon yang cukup memprihatinkan.
Dalam unggahan akun tersebut terlihat hujan badai lebat terjadi di sejumlah tempat membuat terpaan angin kencang menerpa pepohonan, baliho, papan jalan yang menghantam jalan, pohon tumpang, tempat lapak pedagang yang roboh hingga membuat sejumlah pedagang menangis.
Tak hanya menakutkan hujan badai tersebut telah merusak sejumlah fasilitas umum.
" Jalan Tentara Pelajar ya Allah," terdengar suara warga dalam unggahan tersebut.
Ya, hujan badai menyebabkan belasan pohon di jalan raya tumbang, dan 2 baliho ambruk.
Sejumlah gerobak didepan Superindo Jati Raya juga roboh akibat badai ini.
Jalan Raya Ahmad Yani juga terdapat pohon tumbang hingga menyebabkan kemacetan lalu lintas.
Dalam caption yang tertulis menyebutkan bahwa BPBD kota Cirebon yang menangani kondisi terdampak juga melakukan pendataan terhadap dampak lain.
Data sementara RW 17 Kriyan Barat dilaporkan mengalami kerusakan pada warungnya.
Sementara di RT 005 dan 006 dua rumah yang berada dikedua wilayah RT tersebut juga rusak tertimpa pohon tumbang.
Akun lain juga mengunggah video saat hujan badai mengguncang wilayah Cirebon.
Adalah MD7, sebuah video amatir warga memperlihatkan hujan badai hingga Sabtu dini hari ( 4/12/2021 ).
Kondisi memprihatinkan tersebut diunggah oleh beberapa akun media sosial Youtube, diantaranya akun Alex xa Gokil.
Terpaan angin kencang bercamput derasnya hujan membuat aktifitas lumpuh, merusak tenda dan gerobak para pedagang hingga menumbangkan pohon pohon.
Kondisi ini menyebabkan genangan air di beberapa tempat, seperti di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo sebagian tidak bisa dilalui kendaraan karena tingginya air.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Badai Bert Lumpuhkan Irlandia dan Inggris: Ribuan Rumah Tanpa Listrik, Transportasi Lumpuh
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Hyundai Suap Mantan Bupati Cirebon Enam Kali Demi Proyek PLTU Batu Bara yang Merusak Lingkungan
-
Kantor Hyundai Digeledah Buntut Dugaan Suap Rp 6,5 Miliar Mantan Bupati Cirebon
-
Kisruh Rumah Makan Padang Pakai Lisensi, Penjual: Jangan Sampai Usaha Kecil Jadi Susah
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Ribuan Saksi Bakal Diterjunkan Heri-Sholihin Kawal Pemungutan Suara di TPS Kota Bekasi
-
Tampang Pak Ogah Diduga Pelaku Pelecehan Kakak Beradik di Bekasi Timur
-
BRI Terdepan dalam Pembiayaan Berkelanjutan, Sunarso Dinobatkan sebagai The Best CEO
-
Apakah Infinix Smart 8 Cocok untuk Game? Temukan Jawabannya di Sini!
-
Calon Wakil Wali Kota Bekasi Nurul Sumarheni Janjikan Angkat Kualitas Hidup Perempuan