SuaraBekaci.id - Habib Bahar bin Smith diminta agar bersikap santun dalam berdakwah. Permintaan ini disebutkan Politisi Senior Partai Golkar Azis Samual.
Azis Samual meminta Habib Bahar bin Smith agar tidak arogan dan bersikap santun dalam berdakwah, karena jika tidak hal itu bisa mengganggu ketenteraman di tengah masyarakat.
"Janganlah seorang pendakwah apalagi menyandang gelar habib bersikap arogan dan memakai kata ancaman," kata dia mengutip Antara , Senin (29/11/2021)
Pernyataan itu, ia sampaikan usai video Habib Bahar bin Smith yang beredar di masyarakat menyinggung soal kematian enam laskar FPI (organisasi masyarakat yang telah dibubarkan pemerintah) dan penahanan Habib Rizieq Shihab dengan kalimat-kalimat mengarah pada ancaman.
Dalam video itu, Habib Bahar yang baru saja keluar dari penjara mengatakan akan mencari sosok pengkhianat Habib Rizieq. Bahkan, ia tidak peduli apakah itu ulama, habaib atau sekalipun anak wali.
Baca Juga: Habib Husin Alwi Shihab Sebut Akhlak Habib Bahar bin Smith Memalukan, Cederai Rasulullah
Menurut Azis, Indonesia membutuhkan situasi damai dalam kehidupan sosial terutama dalam hal keagamaan. Oleh karena itu, tidak pantas bila seorang penceramah justru menciptakan keresahan dengan kata-kata agitasi dan provokasi. Sebab, hal tersebut bisa memicu perpecahan baik di kalangan umat Islam maupun masyarakat pada umumnya.
"Ini negara hukum, tidak seorang pun yang boleh mengganggu ketertiban umum," ujarnya.
Menurutnya, apa yang dilontarkan oleh Habib Bahar sudah tergolong sebagai provokator dan mengganggu ketertiban umum. Oleh karena itu, aparat penegak hukum diminta mengambil tindakan yang terukur agar mencegah terjadinya situasi yang tidak diinginkan.
Seharusnya, kata dia lagi, seorang ulama, pendakwah atau yang bergelar habib menyampaikan ceramah dengan santun. Kata-kata yang indah akan menciptakan kedamaian bagi jamaah dan masyarakat pada umumnya.
Ia mencontohkan cara berdakwah yang dilakukan oleh Habib Luthfi bin Yahya patut dicontoh, karena dikenal santun dalam menyampaikan ceramah kepada masyarakat luas.
Baca Juga: Heboh! Jemaah Cium Kaki Habib Bahar bin Smith, Abu Janda Beri Komentar Menohok
Terakhir, ia menilai seharusnya Habib Bahar semakin bijak setelah melewati masa hukuman. Namun, yang terjadi tetap saja arogan dan jauh dari karakter pendakwah yang seharusnya.
Berita Terkait
-
Trending di X Gegara Arogan, Detik-detik Mobil RI 25 Menteri Satryo Dikepung Puluhan ASN: Turun!
-
Komentari Demo ASN Kemendikti Saintek, Pandji Pragiwaksono Sindir Aksi Arogan Menteri Satryo Mirip Prabowo?
-
Didemo Pegawai Sendiri, DPR Bakal Usut Kasus Mendikti Saintek Satryo Diduga Suka Tampar Anak Buah
-
Pakar Nilai Penggunaan Patwal untuk Pejabat Perlu Ditinjau Ulang
-
Pengakuan soal Mobil RI 36 Bikin Dongkol, Mahfud MD Sebut Raffi Ahmad Pejabat Tak Jujur: Negara Kok jadi Kampungan
Tag
Terpopuler
- Lex Wu Tanggapi Pembelaan Deddy Corbuzier Soal MBG: Dulu Loe Bukan...
- Ditegur Warga LA Tak Punya Empati Ngonten di Lokasi Kebakaran, Uya Kuya: Kami Diizinkan FBI
- Pemain Keturunan Pamit dari Timnas Indonesia U-20: Karena Konflik Kepentingan, Saya Tidak Melanjutkan
- Coach Justin Nasihati Nova Arianto seusai Timnya Dibantai 0-13 oleh Timnas Indonesia U-17
- Thom Haye Bakal Dilatih Patrick Kluivert: Sangat Gila Saya Mikir...
Pilihan
-
Bocoran Jersey Anyar Timnas Indonesia: Ada Motif Batik, Kapan Rilisnya?
-
Pendidikan di Kaltim Menyongsong IKN, Pengamat: Infrastruktur Saja Tak Cukup
-
Program MBG Samarinda: Nasi, Ayam Goreng, dan Susu untuk Siswa Sekolah Dasar
-
100 Hari Prabowo, Guru Besar Unmul Desak Pemerintah Fokus ke Petani Kecil, Bukan Korporasi
-
Bukalapak Diguyur Dana Segar IPO Malah Tidur Pulas
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu