SuaraBekaci.id - Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar,Ujang Komarudin menilai Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sengaja memilih Giring Ganesha sebagai Ketua Umum PSI menggantikan Grace Natalie, untuk menaikkan elektabilitas partai.
Hanya saja, kata Ujang, hal tersebut akan sia-sia dilakukan. Jika melihat apa yang pernah dilakukannya terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Nyatanya, Giring menggunakan jurus dewa mabuk menyerang Anies secara brutal. Dan akhirnya dia dikritik oleh publik. Kelihatannya PSI akan menjual Giring untuk branding. Karena menganggap keterkenalannya di mata publik menjadi modal. Namun keterkenalan Giring mestinya digunakan untuk hal-hal positif. Bukan tuk menyerang Anies. Berpolitik yang wajar-wajar saja," ungkapnya saat dihubungi Suara.com, Kamis (18/11/2021).
Ujang juga menyarankan Giring untuk berkaca sebelum mendeklarasikan diri menjadi calon presiden di Pilpres 2024 mendatang. Pasalnya modal yang dimiliki Giring masih nol.
"Soal deklarasi Giring sebagai capres itu sah-sah saja. Tak ada yang melarang. Namun mesti berkaca dulu, elektabilitasnya berapa, kan nol persen. Ini mesti mengukur diri juga," tuturnya.
Baca Juga: Dihantam Kasus Pengaturan Skor, Ketum PSSI Kumpulkan Seluruh Wasit di Solo, Ini Hasilnya
Lebih lanjut, Ujang meminta kepada siapa pun artis atau publik figur yang akan berpolitik diminta untuk banyak belajar. Menurutnya, politisi harus flamboyan.
"Figur artis yang ingin terjun ke politik. Ya mesti banyak belajar saja. Jangan sampai kejadian seperti yang lalu, langsung tancap gas serang Anies. Kalau jadi politisi mesti flamboyan," tandasnya.
Untuk diketahui, Giring Ganesha resmi dilantik sebagai Ketua Umum DPP PSI menggantikan Grace Natalie. Pelantikan tersebut dilakukan bersamaan juga dengan kepengurusan PSI yang baru periode 2019-2024.
"Kemarin kami melaksanakan Kopdarnas. Dalam Kopdarnas kemarin dilantik Susunan Pengurus DPP PSI 2019 -2024 Ketua Umum H Giring Ganesha Djumaryo dan Sekretaris Jenderal Dea Tunggaesti," kata Ketua DPP PSI, Isyana Bagus Oka kepada wartawan, Kamis (18/11/2021).
Sementara itu dalam kepengurusan baru, Grace Natalie kekinian menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina. Kemudian Raja Juli Antoni yang sebelumnya pernah menjadi Sekjen, kekinian menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pembina.
Baca Juga: Giring Ganesha Jadi Ketum Gantikan Grace Natalie, Ini Susunan Pengurus Baru PSI
"Sis Grace Natalie menjadi Wakil Ketua Dewan Pembina dan Bro Raja Juli Antoni menjadi Sekretaris Dewan Pembina. Selain Ketum dan Sekjen, susunan kepengurusan DPP tetap sama," ungkapnya.
Lebih lanjut, Isyana mengatakan, dengan dilantiknya kepengurusan baru diharapkan bisa menjadi energi yang baru pula untuk hadir di tengah-tengah rakyat.
"Kami seluruh jajaran DPP PSI, DPW, DPD, DPC hingga tingkat ranting, serta seluruh anggota DPRD PSI akan terus hadir kerja untuk rakyat, mengawal uang rakyat dan memantapkan langkah PSI di Pemilu 2024," tandasnya.
Berita Terkait
-
Bela Gibran, Politisi PSI Sebut Isu Fufufafa Tak Laku: Tidak Relevan
-
Survei Pilkada Bogor Versi Charta Politika Indonesia: Ini Paslon Yang Unggul Jauh
-
Karier Politik Grace Natalie, Jadi Gunjingan Usai Disuruh Bagi-bagi Topi Saat Kampanye
-
Grace Natalie Disuruh Bagi-bagi Topi, Netizen Singgung Koalisi 'Haram' dengan PKS
-
Acuhkan Lembaga Survei karena Berbayar, Dharma-Kun Lebih Percaya Pooling Netizen: Elektabilitas Kami 68 Persen
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
LIVE REPORT Kondisi SUGBK Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Bandara IKN Siap Sambut Penerbangan Komersial, Proyeksi 2026
-
Melihat 'Jeroan' Bank INA Milik Salim Group yang Alami Lonjakan Kredit Bermasalah
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Di Tengah Protes Kenaikan PPN 12%, Sri Mulyani Justru Mau Ampuni Para Pengemplang Pajak Lewat Tax Amnesty Jilid III
Terkini
-
Janjikan Pemerintah Bersih, Heri-Sholihin: Tak Ada Transaksional Mutasi ASN
-
Kampanye Akbar Heri-Sholihin Dihadiri Puluhan Ribu Pendukung, Herkos: Paslon 01 Solid!
-
Gelar Kampanye Akbar, Heri Koswara-Sholihin Janjikan Kenaikan Honor TKK hingga BPJS Gratis
-
Orangtua Harus Tahu, Begini Cara Mengawasi Navigasi Digital Remaja di Tiktok
-
Ini Alasan Kejari Perpanjang Masa Penahanan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi