Selama abad ke-20, kota ini dikenal sebagai "Warsawa Kecil", karena imigran Polandia berbondong-bondong masuk untuk pekerjaan kerah biru.
Kota ini merupakan salah satu perhentian tur AS Paus Yohanes Paulus II kelahiran Polandia pada tahun 1987. Pada tahun 1970, sebanyak 90% kota berasal dari Polandia.
Namun, pada dekade itu terjadi penurunan panjang manufaktur mobil AS, dan orang Amerika Polandia yang lebih muda dan lebih kaya mulai pindah ke pinggiran kota.
Perubahan tersebut menjadikan Hamtramck salah satu kota termiskin di Michigan, tetapi keterjangkauannya menarik para imigran.
Selama 30 tahun terakhir, Hamtramck kembali bertransformasi, menjadi landasan bagi para imigran Arab dan Asia, terutama mereka yang berasal dari Yaman dan Bangladesh.
Sebagian besar penduduk kota saat ini - 42% - lahir di luar negeri. Lebih dari setengahnya diyakini beragama Islam.
Susunan pemerintahan yang baru terpilih mencerminkan perubahan demografi di Hamtramck.
Dewan kota akan terdiri dari dua orang Bengali Amerika, tiga orang Yaman Amerika dan seorang Polandia-Amerika yang masuk Islam.
Memenangkan 68% suara, Amer Ghalib akan menjadi wali kota Yaman-Amerika pertama di AS.
"Saya merasa terhormat dan bangga, tetapi saya tahu ini adalah tanggung jawab besar," kata Ghalib, 41 tahun.
Lahir di sebuah desa di Yaman, ia pindah ke AS saat berusia 17 tahun, bekerja di pabrik pembuatan suku cadang mobil plastik di dekat Hamtramck.
Dia kemudian belajar bahasa Inggris dan menerima pelatihan medis, sekarang bekerja sebagai tenaga profesional kesehatan.
Alih-alih menjadi "panci peleburan" atau "mangkuk salad campuran", istilah meleburnya orang dari berbagai negara, Hamtramck lebih seperti "kue tujuh lapis" di mana kelompok-kelompok yang berbeda mempertahankan budaya mereka yang berbeda sambil tetap hidup berdampingan satu sama lain, kata anggota dewan kota terpilih Amanda Jaczkowski.
"Masyarakat masih bangga dengan budayanya secara khusus, padahal kalau asimilasi, kami akan kehilangan keunikannya."
"Ketika Anda tinggal sedekat ini satu sama lain, Anda dipaksa untuk mengatasi perbedaan itu," kata Jaczkowski, 29 tahun.
Berita Terkait
-
Donald Trump Dituding Dalang Kesepakatan Terburuk Piala Dunia 2026, Kota-Kota AS Terancam Bangkrut
-
Duh! Kesepakatan Dagang RI-AS Terancam Batal, Trump Sebut Prabowo Mengingkari?
-
Cristiano Ronaldo Telepon Donald Trump, Hubungan Dua Tokoh Dunia Ini Jadi Sorotan
-
Ulasan Buku Melania: Tokoh Publik Amerika Serikat yang Melegenda
-
Pramono Anung: Blok M Sudah Lebih dari Tokyo, Tapi yang Dipotret Urusan Sampah
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan
-
4 Orang Tewas Misterius Dalam Mobil Toyota, Identitas Korban Terungkap!