SuaraBekaci.id - Ribuan Massa aksi Koalisi Buruh Pangkal Perjuangan ( KBPP ) Rabu, (27 /10/2021), berbondong bondong mendatangi Kantor Bupati Karawang.
Aksi mereka untuk meminta Bupati agar segera mengeluarkan PERBUP UKU tahun 2021 menaikkan UMK tahun 2022 sebesar minimal 7,5 persen dan membatalkan UU Nomor 11 tahun 2020 tentang cipta kerja.
Aksi damai ini merupakan massa dari aliansi serikat pekerja yang tergabung dalam KBPP, terdiri dari FSP KEP SPSI, FSPEK KASBI, K- SARBUMUSI, dan FSPMI.
Melansir unggahan @Info_karawang, Ribuan massa ini berjajar memenuhi depan Kantor Bupati dengan mengenakan seragam masing masing, mobil komando di seberang pintu gerbang, kibaran bendera federasi dari masing masing, serta poster dan spanduk berisi tuntutan atas aksi tersebut. Banyak juga diantara mereka yang mengendarai sepeda motor.
Suara kencang dari beberapa toa yang terpasang di mobil dan dibawa oleh perwakilan menyuarakan dengan lantang tuntutan mereka.
Suasana depan Kantor Bupati Karawang penuh sesak dengan massa yang berbaur bersama para pedagang.
Massa tersebut didampingi oleh Ketua Federasi Serikat Pekerja Karawang - Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia ( FSPEK - KASBI ).
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Profil Aep Syaepuloh: Bupati Terkaya di Indonesia, Punya Ratusan Tanah
-
Ramzi Dilantik Prabowo, Masih Tak Percaya Jadi Wabup Cianjur
-
Adu Kekayaan Ramzi Vs Ali Syakieb: Sama-sama Dilantik Jadi Wakil Bupati, Siapa Lebih Tajir?
-
Ramzi Singgung Takdir Tuhan Usai Dilantik Jadi Wakil Bupati Cianjur, Siap Mundur Jadi Artis?
-
Dari Panggung Hiburan ke Kursi Wakil Bupati Cianjur, Ramzi Masih Tak Percaya Dilantik Prabowo
Terpopuler
- Nyaris Adu Jotos di Acara TV, Beda Pendidikan Firdaus Oiwobo Vs Pitra Romadoni
- Indra Sjafri Gagal Total! PSSI: Dulu Pas Shin Tae-yong kan...
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Kini Jadi Terdakwa Kasus Pencemaran Nama Baik Hotman Paris, Iqlima Kim Dapat Ancaman
- Minta Maaf Beri Ulasan Buruk Bika Ambon Ci Mehong, Tasyi Athasyia: Harusnya Aku Gak Masukkan ke Kulkas
Pilihan
-
Pandu Sjahrir Makin Santer jadi Bos Danantara, Muliaman D Hadad Disingkirkan?
-
Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
-
Sah! OJK Cabut Izin Usaha Jiwasraya, Tak Singgung Nasib Nasabah
-
Jokowi Sentil Megawati Usai Larang Kepala Daerah PDIP Ikut Retreat
-
Jika Gagal Penuhi Target Ini, Petinggi Persija: Carlos Pena Out!
Terkini
-
Sebelum Ditahan KPK, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Sempat Datangi Rumah di Bekasi
-
Patuhi Titah Megawati, Walkot Bekasi Tri Adhianto Pilih Lakukan Kegiatan Ini
-
Mengembangkan Ekosistem Kerajinan Bambu: Perjalanan Bambu Tresno Bersama BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Didemo Murid Sendiri, Kepsek MAN 2 Kota Bekasi Akui Gedung Bocor dan Rusak
-
Muda dan Berani! 850 Siswa MAN 2 Kota Bekasi Demo Transparansi Dana Sekolah