SuaraBekaci.id - Tak banyak yang tahu, seks ternyata bermanfaat besar bagi kesehatan seiring bertambahnya usia. Dr Jeff Foster, seorang dokter umum yang juga Spesialis kesehatan pria, mengatakan berhubungan seks sangat penting untuk kesejahteraan fisik dan mental.
Dr Jeff Foster juga mengatakan, rutin berhubungan seks juga mampu melawan flu dan pilek. Secara fisik, berhubungan seks membantu melepaskan endorphin dan menjaga kontrol vaskular, otot dan neurologis organ seksual Anda tetap utuh dan sehat.
Secara mental, berhubungan seks membantu pasangan mempertahankan ikatan emosional yang lebih dalam, bisa menghilangkan stres dan membantu Anda tidur lebih nyenyak.
Penelitian mengklaim ada manfaat mengejutkan lainnya ketika seseorang berhubungan seks secara teratur seiring bertambahnya usia, termasuk membantu melawan pilek dan meningkatkan indera penciuman.
Berikut ini melansir dari Express, beberapa manfaat berhubungan seks seiring bertambahnya usia.
1. Latihan fisik
Berhubungan seks bisa membantu membakar kalori tergantung pada seberapa energi dan seringnya Anda melakukannya. Tapi, Dr Jeff mengatakan berhubungan seks seminggu sekali tidak cukup untuk menjadi pengganti olahraga rutin.
2. Menghilangkan rasa sakit dan membantu tubuh rileks
Setelah berhubungan seks, otak Anda akan melepaskan hormon oksitosin yang terbukti membantu mengurangi rasa sakit dan membuat tubuh rileks.
Oksitosin adalah hormon yang dilepaskan dari bagian belakang kelenjar pituitari di otak. Hormon ini berperan dalam membantu ikatan sosial, karena dilepaskan tepat setelah berhubungan seks dan melahirkan.
Selain itu, hormon ini juga membantu tubuh lebih rileks dan memperkuat ikatan cinta Anda dengan pasangan setelah berhubungan seks.
3. Mengatur kadar hormon
Khusus untuk wanita yang perimenopause, berhubungan seks bisa meringankan beberapa gejala. Selain itu, masalah hormonal bisa menjadi alasan di balik hilangnya minat untuk berhubungan seks.
4. Meningkatkan kesehatan jantung
Berhubungan seks juga baik untuk kesehatan jantung pria. Jika pria mampu mempertahankan ereksinya, maka arteri di penisnya tidak menyempit karena timbunan kolesterol dan tidak mengeras karena tekanan darah tinggi.
Berita Terkait
-
Cukai Minuman Manis Ditunda, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kesehatan Anak?
-
7 Cara Mengurangi Waktu Bermain Media Sosial Tanpa Terasa Menyiksa
-
Petualangan Malam Ini: Posisi Mana yang Sesuai dengan Mood Kalian?
-
Jangan Diabaikan, Ini 6 Langkah Penting untuk Menjaga Kesehatan Telinga
-
Teman Sintas, Ruang Aman Berbasis Komunitas untuk Mendampingi Penyintas
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan