SuaraBekaci.id - Kiai Jamiludin atau Ustadz Jamiludin dibacok pembegal di Kampung Babakan, Jalan Raya Mustikasari, Kelurahan Mustikasari, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Selasa (21/9/2021) lalu. Ustadz Jamiludin cerita tentang peristiwa nahas itu. Namun dalam ceritanya Ustadz Jamiludin sempat melawan saat dibacok.
Pelaku pembacokan Ustadz Jamiludin adalah segerombolan pemotor roda dua yang dibekali senjata tajam.
Kejadiannya pukul 03.00 WIB sepelas Ustadz Jamiludin mengaji. Ustadz RM Jamiludin menceritakan bahwa sebelum kejadian dirinya mendatangi sebuah pengajian yang ada di wilayah Bantargebang, Kota Bekasi, Senin (20/9/2021).
Setelah selesai pengajia, dirinya bersama rekan rekannya berbincang hingga pukul 02.00 WIB. Lalu, lanjut Jamiludin, dirinya memutuskan untuk membubarkan diskusinya karena sudah menjelang adzan subuh.
"Setelah selesai pukul 02.00 WIB, pukul 03.00 WIB kita bubar, saya pulang lewat Bantar gebag pasar, lewat kampung Babakan kan sepi, saat itu sedang hujan, adem," jelasnya kepada wartawan, Rabu (22/9/2021).
Pada saat di jalan, dia menceritakan ada segerombolan pemotor mengikutinya dari belakang. Pada saat itu dirinya pun tidak menaruh curiga kepada para pelaku.
"Ketika saya jalan pelan-pelan, di belakang ada segerombolan, saya bilang silahkan saja mau lewat mau nyalip," jelasnya.
Ketika salah satu dari mereka sudah berhasil melewati dirinya, pelaku lalu berteriak kepada Ustadz Jamiludin untuk segera memberhentikan kendaraannya.
"Setelah itu dia ngomong 'Berhenti !! Berhenti !! sambil mengacungkan samurai. Terus saya berenti. Wah ini begal kata saya. Yaudah saya lawan," jelasnya.
Baca Juga: Kasus Begal dan Pembacokan Kalideres, Polisi Tetapkan 8 Tersangka
"Makanya saya standarin motor, aduh mau apa ini, mau ngambil motor, ayo saya lawan," jelasnya.
Namun, lanjut Ustadz Jamiludin, dirinya kalah jumlah dan para pelaku juga sudah beberapa kali melayangkan senjata tajam kebagian badan dirinya.
Kejadian pun sangat cepat, mereka ada yang bertugas untuk melawan dan manghalau pergerakan Ustadz Jamiludin, ada juga yang bertugas mengambil motornya.
"Pelaku sekitar ada 6 orangan, engga tau. Lebih dari 6 orang. Pas saya kebacok, rekannya teriak, ambil motornya itu ambil motornya cepet, gitu," ceritanya.
Setelah para pelaku berhasil membawa motor Ustadz Jamiludin, warga baru berdatangan dan mengajaknya ke warung terdekat.
Warga juga sempat menyuruh membuka jaket Ustadz Jamiludin, untuk memastikan ada atau tidaknya luka yang disebabkan keributan antara korban dan pelaku.
Tag
Berita Terkait
-
Bekasi Timur Geger, Pria 61 Tahun di Bekasi Diciduk Usai Samarkan 14,6 Kg Ganja dalam Dua Kardus!
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Anggota DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Restoran, Korban Dipukul Botol hingga Dihajar Kursi!
-
Minta Pramono Naikkan Upah Jadi Rp6 Juta, Buruh Sesalkan UMP DKI Kalah dari Bekasi-Karawang
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
RUPSLB BRI 2025 Perkuat Tata Kelola dan Fondasi Pertumbuhan
-
BRI Tebar Dividen Interim 2025 untuk Saham, Kinerja UMKM Jadi Penopang
-
Ini Tanda Galon Air Minum yang Harus Ditolak Sekarang Juga
-
BRI Tegaskan Komitmen Sosial Lewat Bantuan Bencana Sumatra, Salurkan Donasi Dukung Mobilitas
-
BRI Pastikan Ketersediaan Kas dan Digital Banking Saat Nataru, Dukung Liburan Nasabah Makin Nyaman