SuaraBekaci.id - Viral kondisi memprihatinkan Asrama Mahasiswa Karawang menjadi sorotan di media sosial. Asrama Mahasiswa Karawang yang kondisinya tak layak itu ada di Tangerang Selatan. Bahkan netizen menyinggung kondisi tersebut berbanding terbalik dengan UMR Kabupaten Karawang terbesar se-Indonesia, Rp 4.798.312.
Rumah singgah milik Pemerintah Kabupaten Karawang itu kondisinya berantakan dan tak terawat. Bahkan atap ambruk.
Hal itu terlihat dalam unggahan di instagram yang diunggah akun @infokrw.
"Laguu lama.... setelah viral baru nanti dikerjain.... UMR terbesar padahal se-Indonesia raya.... Kota industri terbesar.... padahal. Mudah-mudahan ditanggepi para pemkab karawang.....," tulis @pandji_vale_soesanto.
"Jangankan yang jauh, trotoar mahal Jalan Ahmad Yani & sekitarnya aja gak terawat & banyak yang pecah," tulis @thebluesbetta.
Atap bangunan tersebut terlihat banyak yang rapuh dimakan rayap dan terkikis air hujan.
Pintu dapurnya pun tampak hancur dan kondisi dapurnya tampak berantakan tak terurus. Temboknya pun terlihat retak.
Diketahui, rumah singgah tersebut berada di Gang H Somad RT 03 RW 04 Nomor 43, Kelurahan Pisangan Timur, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan.
Dalam unggahan tersebut dijelaskan, rumah tersebut merupakan rumah singgah Pemerintah Kabupaten Karawang yang digunakan sebagai asrama mahasiswa mahasiswa asal Karawang yang berkuliah di Jakarta dan Tangerang.
Baca Juga: Viral Asrama Mahasiswa Karawang di Tangsel Memprihatinkan, Atap Roboh
Rumah singgah tersebut, digunakan mahasiswa yang atau warga Karawang yang tidak mampu membayar sewa tempat tinggal.
Sekretariat Umum Keluarga Mahasiswa Islam Karawang (KMIK) Firhan Azmi menyatakan, bahwa aset daerah tersebut sudah sangat memprihatinkan.
Firhan menyebut, tembok bagian kamar di rumah tersebut sempat ambruk dan terbaru atap di dapur juga ikut ambruk. Tetapi, hingga saat ini belum juga ada bantuan perbaikan dari Pemkab Karawang.
Dalam unggahan tersebut, Firhan mengaku sudah melakukan audiensi dengan Pemda Karawang terkait perbaikan rumah singgah itu dan menyerahkan proposal pada 31 Mei dan 4 Juni melalui staf sekretaris.
"Tapi sampai saat ini belum ada kabar lebih lanjut. Serta mencantumkan dokumentasi berupa foto terkait kondisi asrama mahasiswa Karawang," katanya dikutip SuaraJakarta.id, Rabu (22/9/2021).
Menurut Firhan padahal APBD Kabupaten Karawang tahun 2021 mencapai angka 4,4 triluan.
Tag
Berita Terkait
-
5 Adegan Ciuman Drakor Paling Viral di 2025
-
Fenomena Kasus Bullying Viral: Mengapa Kita Baru Bergerak saat Sudah Telat?
-
Viral! Sepatu Berlumpur Gubernur Aceh Jadi Sorotan Saat Mendampingi Presiden ke Lokasi Bencana
-
Viral Purbaya Usul MBG Diganti Uang, Kemenkeu Pastikan Hoaks
-
Kementan Disorot Usai Rincian Bantuan Bencana Viral, Harga Beras Rp60 Ribu/Kg Dinilai Janggal
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
BRI Perluas Jangkauan Perbankan dengan Konektivitas Satelit
-
BRI Berkiprah 130 Tahun, Hadirkan 7.405 Kantor dan AgenBRILink Perkuat Akses Keuangan Nasional
-
BRI Sahabat Disabilitas Telah Berdayakan 370 Disabilitas di Berbagai Wilayah Indonesia
-
Kontribusi 19,9% Laba BRI Didongkrak Bisnis Bullion dan Emas
-
Wali Kota Bekasi Bagi-bagi Mainan untuk Anak-anak Korban Banjir