SuaraBekaci.id - Gara-gara Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) , pengendara ribut dengan dua petugas Patroli Jalan Raya (PJR) ribut di ruas tol Jakarta-Cikampek KM 35, malam tadi, Sabtu (18/09/2021).
Videonya pun viral dan diunggah akun @info_karawang. Tak berapa lama, tiga jam kemudian dari posting video tersebut, akun yang sama mengunggah video kedua pihak bersama dalam satu video.
Dikutip dari laman Instagram @info_karawang sebuah mediasi antara kedua pengendara berinisial DN dan RH bersama dua petugas PJR pun telah dilakukan.
Dalam postingan yang diunggah pada Sabtu 18 September 2021 tampak kedua belah pihak telah berdamai dan memutuskan untuk saling mengklarifikasi video yang sempat beredar.
Pihak DN dan RH pun telah mengakui bahwa keduanya mengendarai kendaraan berada di Lajur 3 salip menyalip dengan alasan terburu waktu dan kemudian dilakukan penindakkan pelanggaran oleh petugas dengan barang bukti SIM.
Berdasarkan caption atas hasil mediasi tersebut menyebutkan bahwa terjadi beberapa kesalahpahaman yang terjadi dalam unggahan Video diantaranya :
1. Bahwa luka yg timbul di akibatkan karna reflek menarik sdr Deni yg sedang emosi berada di jalur 1 yg ingin menyetop kendaraan lain yg melintas dgn maksud menyelamatkan DN
2. Bahwa kedua belah pihak saling menyadari dan sudah saling memaafkan serta mengakui kesalahannya masing masing karna tidak mengontrol emosi
3. Perihal STNK sdr Deni sudah di temukan dan sudah dikembalikan kepada ybs.
4. Maksud sdr Rehfin mengirim video tsbt ingin melapor ke group kantor,ybs tidak menyangka akan menjadi viral seperti saat ini.
Sebelumnya beredar video Viral yang memperlihatkan perseteruan antara Petugas PJR dan dua orang pengendara.
“ PJR ni PJR ni emosi!!...disangka STNK udah dikasih!” begitu kata salah satu pengendara yang merekam video tersebut
“ dia mukul temen saya… ni polisinya ni PJR ni…”timpalnya lagi
Si pengendara tampak terus meluapkan kekesalannya hingga kemudian salah satu petugas PJR menarik salah satu pengendara dengan tangannya dan menyeretnya ke sisi lain mobil,sontak pengendara yang merekam berteriak meminta tolong.
Video yang dibagikan pada Jumat malam tersebut langsung Viral dan memancing reaksi netizen.
“ Wajib usut dan viralkan! Agar mereka dipecat dan jadi rakyat biasa!!” tulis akun adi_lamima yang langsung ditanggapi oleh akun info_karawang
“Viralkannn “ Timpal akun lain.
Dengan adanya klarifikasi dan mediasi ini diharapkan masyarakat dapat mengetahui sisi sebenarnya dari kejadian tersebut.
Video viral tersebut Klik Disini
(kontributor : Ririn Septiyani)
Berita Terkait
-
Ibu di Karawang Dipenjara 14 Bulan Ulah Digugat Anak Kandung, Buntut Berebut Warisan Mendiang Suami!
-
Siapa Diego Ananda Pitt? Mesin Gol Benfica Berdarah Karawang Cetak 2 Kali Quattrick
-
Harta Bupati Karawang Capai Ratusan Miliar, Pantas Disebut Terkaya di Jawa Barat Kalahkan Nina Agustina
-
Kapan Stasiun Whoosh Karawang Dioperasikan?
-
Ibu dan Anak di Karawang Tewas Gantung Diri, Suami Baru Pulang Kerja Langsung Syok Berat
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Debat Pilkada Kota Bekasi: Heri-Sholihin Tutup Paparan Visi Misi dengan Cara Tak Biasa
-
Heri-Sholihin Optimis Pertumbuhan Ekonomi Kota Bekasi Bisa Tembus 8 Persen, Begini Caranya
-
Penampakan Warung Kelontong Tempat Jualan Obat Terlarang di Bekasi
-
5 Hari Banjir Rob Rendam Desa Hurip Jaya Bekasi: 320 KK Jadi Korban
-
Kampanye Hitam di Pilkada Kota Bekasi: Heri-Sholihin Tempuh Jalur Hukum