Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Kamis, 26 Agustus 2021 | 13:43 WIB
Direktur Utama Persija Jakarta, Ambono Janurianto mengonfirmasi kerja sama pihaknya dengan AMMAN Mineral. [dok. Persija]

SuaraBekaci.id - Alasan tak ada Persija Jakarta di laga awal Liga 1 2021. Padahal penggemar sepak bola Indonesia dibuat bertanya soal tidak adanya Persija Jakarta dan Persib Bandung dalam laga awal Liga 1 2021.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita memberikan penjelasan.

Dari jadwal yang sudah dirilis tak ada tim dengan basis suporter besar seperti Persija Jakarta, Persib Bandung, Arema FC, dan Persebaya Surabaya.

Suasana laga uji coba antara Persija Jakarta vs Dewa United di POR Sawangan, Depok, Kamis (19/8/2021). (dok. Persija)

Liga 1 2021 akan dibuka oleh pertandingan Bali United vs Persik Kediri.

Baca Juga: Rampung TC di Turki, Raffi Ahmad Mantap Target Lolos Liga 1

Venue pembuka berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (27/8/2021).

Selain dua itu, sehari setelahnya akan digelar pertandingan Persipura Jayapura melawan Persita Tangerang di Stadion Pakansari, Bogor.

Striker Persija Jakarta, Marko Simic saat beruji coba melawan Dewa United di POR Sawangan, Depok (dok. Persija).

Kemudian, pada Minggu (29/8/2021) akan ada partai Bhayangkara FC vs Persiraja Banda Aceh.

Akhmad Hadian Lukita menjelaskan tidak ada alasan khusus dalam menentukan tiga pertandingan tersebut.

Menurutnya, pertandingan pembuka memang sudah ditentukan sejak awal sebelum diputuskan oleh pemerintah tiga laga saja yang baru bisa bergulir.

Baca Juga: Persija Butuh Uji Coba Lagi Sebelum Liga 1 Dimulai

Seperti diketahui, tiga pertandingan awal Liga 1 musim ini dijadikan pemerintah sebagai percobaan penerapan dan komitmen semua pihak terhadap protokol kesehatan (prokes), mengingat masih dalam masa pandemi Covid-19.

Gelandang Persija Jakarta, Marc Klok saat mengikuti TC Timnas Indonesia. (Dok. PSSI)

"Sebetulnya tidak ada persoalan dengan tim yang lainnya. Tiga pertandingan pertama memang sudah diplot di jadwal besar sebelumnya, yaitu dua pertandingan di Jumat, satu di Sabtu," kata Akhmad Hadian Lukita saat dihubungi Suara.com, Rabu (25/8/2021).

"Tapi, kan sekarang sesuai arahan pemerintah hanya dimainkan setiap hari satu pertandingan saja," tambah lelaki asal Jawa Barat tersebut.

Setelah tiga pertandingan itu digelar, nantinya akan ada evaluasi yang dilakukan berbagai pihak. Jika memuaskan, kompetisi akan dilanjutkan.

Load More