SuaraBekaci.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengklaim bahwa angka kesembuhan pasien COVID-19 di wilayahnya saat ini mengalami peningkatan siginifikan.
Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, berdasarkan data terakhir yang diterima, angka kesembuhan COVID-19 mencapai 96 persen.
"Alhamdullilah luar biasa, jadi angka kesembuhan dari data terakhir itu 96 persen," katanya kepada wartawan di Stadion Patriot Candrabhaga, Senin (9/8/2021).
Dia juga mengatakan, untuk tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) di seluruh rumah sakit rujukan COVID-19, sudah lebih rendah dari ketentuan WHO, yakni sebesar 60 persen.
Baca Juga: Pemkab Bekasi Modifikasi KDO Menjadi Mobil Vaksinasi Keliling
"Kalau BOR rumah sakit swasta dan negeri termasuk RSUD Chasbullah itu 41 persen. Artinya jauh di bawah 60 persen," kata Rahmat.
Dia juga menjelaskan sudah lebih dari 84 persen RT yang berstatus zona hijau dari 7.135 jumlah RT yang ada di Kota Bekasi.
"Kalau kita lihat di lapangan, sekarang ini sudah 84 persen lebih (RT) daerah kita yang (zona) hijau," jelasnya.
Menurut data evaluasi tim Satgas COVID-19 Kota Bekasi per tanggal 8 Agustus 2021, terdapat 6.155 RT masuk dalam zona hijau, 977 RT masuk zona kuning, 3 RT masuk zona oranye dan saat ini tidak ada RT yang masuk dalam zona merah.
Untuk total kasus konfirmasi sebanyak 82.501, total kesembuhan 79.508, kasus meninggal 1076, dan kasus aktif COVID-19 saat ini 1.917.
Baca Juga: Mantap! Mobil Dinas di Kabupaten Bekasi Alih Fungsi Jadi Mobil Vaksin COVID-19
Jika PPKM Kota Bekasi diperpanjang, lanjut Rahmat, pihaknya kembali berharap bahwa seharusnya di Kota Bekasi masuk PPKM Level 2.
"Positivity rate-nya sudah rendah kan. Terus angka kesembuahannya tinggi, ya kita enggak masuk ke level algoremasi atuh, minimal (PPKM turun) ke level 2 lah," ujar Rahmat.
Kontributor : Imam Faisal
Berita Terkait
-
Sendiri di Usia Senja: Kisah Putri Pahlawan Kusumah Atmadja yang Tinggal di Kontrakan
-
Kebakaran Hebat Pabrik di Bekasi, Saksi Ceritakan Momen Mencekam: Teman Saya Jadi Korban
-
Dulu Di-"bully" Karena Dijuluki Planet Lain, Kini Bekasi Jadi Kota Paling Kaya dan Tajir
-
Jasad 7 ABG Tewas di Kali Bekasi Positif Etanol Plus Bahan Kimia Jenis Ini
-
Misteri 7 Mayat ABG di Kali Bekasi Terungkap: Tawuran Gagal Berujung Tewas Mengambang
Tag
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Pratama Arhan Ditertawakan saat Lakukan Lemparan Jauh di Bangkok United
- Nagita Slavina Terancam Kena Cancel: Keharaman Babi Mengalahkan Korupsi dan Zina
- Temui Jalan Terjal, Striker Keturunan Indonesia Pilih Pulang ke Belanda
Pilihan
-
Berita Duka: Tokoh Mega Bintang Mudrick Sangidu Meninggal Dunia
-
Bisnis Lesu, Starbucks PHK Karyawan Mulai Maret 2025
-
Peringatan Dinkes Kaltim: Leptospirosis Mengintai di Genangan Hujan
-
Skandal Parkir Samarinda: Audit Inspektorat Siap Bongkar Ketidakwajaran Setoran
-
Maksimalkan MBG di Kaltim, Pengamat Ekonomi: Pangkas Uang Makan dan Gaji Pejabat!
Terkini
-
KKP Segel Pagar Laut Milik PT TRPN di Bekasi, Kuasa Hukum: Bukan Salah Kami!
-
Viral Pagar Laut Misterius di Bekasi, KKP Ambil Langkah Penyegelan
-
Pagar Laut Misterius di Bekasi Ganggu Rezeki Nelayan, Pemprov Jabar Klaim Begini
-
Tuntut Pembunuh Suaminya Dihukum Berat, Istri Sandy Permana: Nyawa Dibayar Nyawa
-
Pelajar SMP di Bekasi Jadi Korban Penipuan Uang Palsu Lewat Facebook, Dapat Upah Rp50 Ribu