Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 16 Juli 2021 | 08:35 WIB
Viral video vaksinasi COVID-19 palsu di Karawang. Pasien disuntik tapi cairan vaksin tak masuk ke tubuh.

SuaraBekaci.id - Skandal vaksinasi COVID-19 palsu atau vaksinasi COVID-19 kosong di Karawang terus berlanjut. Sampai kini Kepolisian Resor (Polres) Karawang periksa 12 orang.

Polisi pun masih menunggu hasil laboratorium atas pengecekan darah penerima vaksin dalam menangani keganjilan proses penyuntikan vaksinasi COVID-19 di salah satu puskesmas di wilayah Karawang, Jawa Barat.

Kasatreskrim Polres Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana mengatakan hingga kini pihaknya masih terus mendalami peristiwa keganjilan proses penyuntikan vaksinasi COVID-19 itu.

Penanganan kasus itu berkaitan dengan video vaksinasi di Puskesmas Wadas, Telukjambe Timur, Karawang yang mendadak viral di sejumlah platform media sosial (medsos).

Baca Juga: Info Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Covid-19 Gratis di Kabupaten Probolinggo

Video itu merekam seorang petugas kesehatan yang tertangkap kamera, diduga menyuntikkan vaksin ke seorang warga tanpa ditekan flunger suntikkannya.

Selain menunggu hasil laboratorium pengecekan darah penerima vaksin, hingga kini pihak kepolisian juga telah memeriksa 12 saksi, termasuk vaksinator dan penerima vaksin.

Selain itu, ada juga saksi ahli yang dimintai keterangan untuk mendalami perkara tersebut, di antaranya ahli vaksin, ahli teknologi informasi, dan ahli bilogi molekuler.

"Totalnya, sudah ada 12 orang yang dimintai keterangan terkait perkara ini," katanya seraya menambahkan, pihaknya juga menginventarisir penyebar dan pengupload video itu hingga viral. (Antara)

Baca Juga: PD Sarana Jaya Gelar Vaksinasi Covid-19 di Mal Pondok Kelapa Townsquare

Load More