Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Senin, 21 Juni 2021 | 13:42 WIB
ILUSTRASI Ibu melahirkan di jalan [Shanghaiist]

SuaraBekaci.id - Perempuan sakit jiwa melahirkan di jalan Bekasi. Si perempuan gila itu teriak-teriak di jalanan dan si janjin terkapar di aspal.

Perempuan sakit jiwa itu melahirkan di Jalan Raya Cut Mutiah, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Minggu (21/6/2021).

Kapolsek Bekasi Timur AKP Rusit Malaka mengatakan pihaknya menerima laporan bahwa ada ODGJ yang akan melahirkan di jalan.

"Kemarin sore, kalo engga salah pukul 16.00 ditemukan warga, dia lagi sakit perut di tengah jalan gitu, terus warga minta pertolongan di Polsek," katanya saat dikonfirmasi SuaraBekaci.id, Senin (21/6/2021).

Baca Juga: Waduh, Calon Penumpang KRL di Stasiun Bekasi Tolak Tes Antigen Random

Dia menjelaskan, ibu yang sedang melahirkan itu adalah ODGJ.

Ilustrasi perempuan melahirkan (Shutterstock)

"Itu orang dalam gangguan jiwa yah ibunya," katanya.

Rusit menceritakan bahwa ODGJ ini saat ditemukan warga sedang teriak-teriak karena kesakita. Dan ketika ditemukan warga, bagian tubuh bayi sudah terlihat oleh warga.

"Ya saat melahirkan tuh ketemu warga tuh sudah keluar tuh kepalanya, pas diliat. Jadi dia tuh sambil megang perut, sambil teriak teriak gitu. ternyata udah keluar tuh anakanya, warga sudah ketakutan semua, lalu telepon kepolsek," ceritanya.

Namu, lanjut Rusit, pihaknya hanya dapat menolong menolong Ibunya dan bayinya dinyatakan meninggal ketika belum lama dilahirkan.

Baca Juga: Tahanan Polisi Bekasi Takut Disuntik Vaksin COVID-19 Pucet: Allahuakbar, Allahuakbar

"Kita sudah berupaya bawa kerumah sakit, tapi anaknya tidak tertolongkan tapi ibunya tertolong. bayinya kalo engga salah perempuan," jelasnya.

Rusit juga menjelaskan sudah berupaya untuk mencari keluarga dan kondisi Ibu saat ini dalam penanganan medis.

"Kita cari identitas, keluarganya engga ada. namanya ODGK jalan-jalan begitu. Kita tinggal dirumah sakit situ dulu, nanti kalo udah enakan pihak rumah sakita akan ngehubungin," jelasnya.

Kontributor : Imam Faisal

Load More