SuaraBekaci.id - Sopir bus Bekasi tidak bisa berbuat banyak saat armadanya tidak bisa beroperasi karena ada larangan mudik Lebaran. Setengah protes, mereka juga bersyukur mendapatkan kompensasi larangan mudik.
Larangan mudik berlaku 6-17 Mei berimbas kepada perusahaan transportasi umum di seluruh Indonesia. Para supir juga terdampak akibat larangan mudik nanti.
Supir Bus Antar Provinsi Doni Prayoko kecewa pemerintah melarang bus untuk beroprasi sementara.
"Kecewa, soalnya mata pencaharian kita para supir-supir bus di sana (di masa lebaran)," jelasnya di Terminal Kota Bekasi, Selasa (4/5/2021).
Baca Juga: Operasi Ketupat Jaya 2021 Berlangsung 12 Hari, Libatkan Personel Gabungan
Supir bus jurusan Jakarta - Pagar Alam (Sumsel) ini berharap kepada pemerintah agar dapat mencari solusi agar penghasilan para supir tidak berkurang.
"Semoga pemerintah cepat-cepat ambil keputusan dan kebijalannya untuk kita para supir," jelasnya.
Namun demikian, Doni mengaku masih dapat tunjangan dari perusahaannya namun nominalnya tidak terlalu besar.
"Ada sih kompensasi, lumayan bisa beli kue lebaran," jelasnya.
Berbeda dengan Doni, kondektur bus antar kota tujuan Bekasi - Tasik, Barul (50) mengaku bahwa dirinya hanya di bayar ketika dia kerja.
Baca Juga: Peniadaan Mudik, Tiga Maskapai di Bandara Banyuwangi Stop Beroperasi
Perusahaannya tidak memberikan tunjangan kepada dirinya.
"Nggak ada, yang ada aja dulu dipakai (uangnya)," ucapnya.
Barul juga pasrah dengan kebijakan pemerintah yang mereka buat terkait pelarangan mudik lebaran 2021.
"Sebenernya saya maunya nggak ditutup, dibebaskan saja. Cuma namanya pemerintah maunya begitu ya kita ikut aja sebagai rakyat," pasrahnya.
Kontributor : Imam Faisal
Berita Terkait
-
Situasi Terkini Jelang Kick Off Persija vs Persib: Pengamanan Berlapis Disiapkan Aparat
-
Gemuruh di Langit Bekasi Jelang Kick Off Persija vs Persib Sore Nanti, Ada Apa?
-
Beda dengan Tangerang, Bareskrim Bongkar Modus Skandal Pagar Laut Bekasi: 93 SHM Digeser ke Laut
-
Tanggapan DPRD Jabar usai PT TRPN Bongkar Sendiri Pagar Laut Bekasi
-
Bongkar Praktik Oplos Gas Subsidi, Polisi Grebek 4 Lokasi di Bekasi, Jakbar dan Jaksel
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Dua Oknum Suporter Ditangkap di Laga Persija vs Persib, Kasus Apa?
-
3 Warga Bekasi Jadi Korban Keracunan Limbah Berbahaya, Begini Kronologisnya
-
ADB: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Beberapa Tahun Terakhir Didorong Konsumsi Pribadi yang Kuat
-
Gak Harus Ketemu, Ini Ide Kado Valentine yang Bisa Langsung Dikirim ke Pasangan
-
Misteri Wanita Lansia di Bekasi Tewas dengan Kaki Hingga Leher Terikat