SuaraBekaci.id - Puluhan santri Pondok Pesantren Yatim Dhuafa dan Anak Terlantar Yayasan As-Shofiani Ahmadi mengalami keracunan massal saat buka puasa bersama. Puluhan santri dari pondok pesantren yang berada di Desa Sukaringin, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi itu keracunan massal usai mengkonsumsi makanan dan minuman berupa lontong sayur, kerupuk dan es campur.
Kapolsek Tambelang AKP Shodirin mengatakan, para santri tersebut buka puasa bersama di Yayasan As-Shofiani Ahmadi pada Selasa (27/4/2021).
"Adapun jenis makanan adalah minuman es campur dan lontong sayur serta kerupuk," katanya kepada SuaraBekaci.id, Kamis (29/4/2021) dini hari.
Dia menerangkan, makanan dan minuman itu diperoleh dari seorang donatur tetap bernama Wawan yang memesan dari sebuah warteg di Babelan.
"Selanjutnya donatur menghubungi ke pimpinan pondok pesantren untuk mengambil makanan di warteg Babelan," katanya.
Setelah itu, pihak pondok pesantren mengambil makanan dan minuman itu. Kemudian, dikonsumsi saat waktu berbuka puasa.
"Kurang lebih satu jam korban 70-an orang merasa pusing dan mual-mual dan muntah-muntah selanjutnya korban dibawa ke Klinik Mantri Rohiman di Cabangbungin," ujarnya.
"Sampai saat ini 49 (orang ) yang sudah sembuh dan dipulangkan dan dalam perawatan serta yang masih dirawat berjumlah 21 orang," katanya.
AKP Shodirin menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan cek TKP dan korban, membantu korban ke klinik, meminta keterangan saksi-saksi, mengamankan barang bukti berupa sisa makanan dan minuman serta melakukan peyelidikan dan membuat laporan.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Bekasi Kamis 29 April 2021
Tag
Berita Terkait
-
Bekasi Timur Geger, Pria 61 Tahun di Bekasi Diciduk Usai Samarkan 14,6 Kg Ganja dalam Dua Kardus!
-
Kronologi Brutal Legislator DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Kafe hingga Retina Korban Rusak
-
Anggota DPRD Bekasi Diduga Keroyok Warga di Restoran, Korban Dipukul Botol hingga Dihajar Kursi!
-
Minta Pramono Naikkan Upah Jadi Rp6 Juta, Buruh Sesalkan UMP DKI Kalah dari Bekasi-Karawang
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Jejak Raden Bei Aria Wirjaatmadja, Perintis Keuangan Rakyat Indonesia
-
BRI Berdayakan Ibu Rumah Tangga di Surakarta Jadi Pengusaha Fashion Premium
-
Misteri 4 Orang Tewas di Tol Tegal: Polisi Tunggu Hasil Forensik
-
BRI Dukung Pembiayaan Sindikasi Rp2,2 Triliun untuk Proyek Flyover Sitinjau Lauik
-
Terbongkar! Aksi Pencurian Mobil di Kawasan Industri Cikarang Libatkan Karyawan