Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano
Selasa, 02 Maret 2021 | 16:07 WIB
ILUSTRASI ASN PSDA Sumbar diduga melakukan asusila. Oknum lurah di Bekasi diduga melakukan tindakan asusila ke penjaga warung. (Ist)

SuaraBekaci.id - Oknum lurah di salah satu kelurahan di Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi berinisial RJ dilaporkan ke Polres Metro Bekasi Kota karena diduga melakukan tindakan asusila. Hal itu dibenarkan Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari.

Erna mengatakan, pihaknya telah menerima laporan mengenai hal tersebut. Saat ini, kasus itu masih dalam penyelidikan.

"Iya ada (laporan), masih dalam penyelidikan, masih periksa saksi-saksi," kata Erna saat dihubungi SuaraBekaci.id, Senin (1/2/2021).

Dalam laporan kepolisian bernomor LP/2785/K/XII/2020/SPKT/Restro Bekasi Kota disampaikan kronologis peristiwa yang terjadi pada 8 Desember 2020.

Baca Juga: Maling Honda C70 di Masjid Darul Hikmah Bekasi Ditangkap di Cibitung

Disampaikan bahwa seorang perempuan berinisial ER yang merupakan pedagang tengah mengantar es teh manis, pesanans staff pelaku. Korban sehari-hari merupakan pedagang di warung yang berada tepat di sebelah kelurahan tersebut.

Saat masuk ke dalam kantor kelurahan, RJ langsung mendekatinya dan memegang bagian tubuh ER sambil memesan es teh manis. Lalu, ER kembali ke ruangan RJ untuk mengantar es teh manis. Saat itu, ruangan tersebut kosong.

Saat hendak keluar dari kantor lurah tersebut, ER tidak bisa membuka pintu. Lalu, RJ memintanya untuk duduk di sebelahnya. ER langsung menolak permintaan RJ. Kemudian, RJ memegang tangan ER dan digesekkan ke arah alat kemaluannya.

Korban merasa tidak tenang dan berupaya keluar namun pintu terkunci. Kemudian, RJ meraba bagian dada dan bokong korban dari arah belakang.

ER terus mendesak untuk keluar dari ruangan tersebut. Akhirnya, RJ meminta stafnya untuk membukakan pintu.

Baca Juga: Ridwan Kamil Minta Tanggul Jebol di Sungai Citarum Bekasi Cepat Diperbaiki

SuaraBekaci.id berupaya mengkonfirmasi hal tersebut dengan mendatangi kantor kelurahan lokasi kejadian pada Senin (1/3/2021). Namun, RJ disebut tidak berada di lokasi.

Pun demikian ketika dihubungi pada Selasa (2/3/2021). Nomor ponsel RJ yang diperoleh dari pihak kelurahan setempat tidak merespon pesan singkat dan telepon ketika dihubungi.

Kontributor : Imam Faisal

Load More