Scroll untuk membaca artikel
Antonio Juao Silvester Bano
Sabtu, 20 Februari 2021 | 17:35 WIB
Personel BPBD Kota Bekasi tengah mengevakuasi korban banjir di Perumahan Pondok Gede Permai.[Suara.com/Imam Faishal]

SuaraBekaci.id - Tanggul Kali Bekasi yang jebol di Perumahan Pondok Gede Permai (PGP), Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi ditutup menggunakan geobag. Hal itu disamapikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat meninjau lokasi banjir akibat tanggul Kali Bekasi jebol di Perumahan PGP , Kota Bekasi, Sabtu (20/2/2021).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, penutupan tanggul Kali Bekasi jebol menggunakan geobag merupakan penanganan sementara sebelum alat berat dapat masuk ke lokasi banjir.

"Ada 60 meter (tanggul) yang roboh kita akan segera tangani dengan menutup dengan geobag, bukan sand bag ya," Kata Basuki di Bekasi.

Basuki menjelaskan, penggunaan geobag dapat menahan air dengan baik. Sehingga, aliran air Kali Bekasi tidak lagi masuk ke pemukiman setempat.

Baca Juga: Km 19 Jalan Tol Jakarta-Cikampek Banjir, Jasa Marga Lakukan Contraflow 7 Km

"Ketutup (aliran air Kali Bekasi jebol akan tertutup) , kalau dengan geobag pasti tutup, nggak akan ada yang akan bocor lagi," ujarnya.

Tanggul Kali Bekasi di Perumahan PGP jebol, Jumat (19/2/2021).[Suara/com/Imam Faishal]

Basuki menyatakan, perbaikan tanggul Kali Bekasi jebol akan segera dilakukan.

"Kita punya amfibi, eskavator amfibi, nggak ada space-nya ini, mau lewat sini belum berani. Pokoknya tidak perlu nunggu surut. Kalau memang itu eskavator bisa masuk kita masuk," katanya.

Perumahan PGP di Jatiasih Bekasi terendam banjir sejak kemarin. Salah satu penyebabnya yakni karena tanggul Kali Bekasi yang ada di wilayah setempat jebol.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Bekasi telah mengevakuasi sejumlah warga korban banjir di lokasi tersebut.

Baca Juga: LIVE STREAMING: Kondisi Banjir di Pondok Gede Permai Jatiasih

Kontributor : Imam Faisal

Load More